PSSI Sepakat Liga 1 2019 Gunakan VAR

27 Mei 2019 21:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertandingan Liga 1 antara Bali United vs Persebaya Surabaya di Stadion I Wayan Dipta, Denpasar, Kamis (16/5). Foto: ANTARA/I Nyoman Budhiana
zoom-in-whitePerbesar
Pertandingan Liga 1 antara Bali United vs Persebaya Surabaya di Stadion I Wayan Dipta, Denpasar, Kamis (16/5). Foto: ANTARA/I Nyoman Budhiana
ADVERTISEMENT
Komite Eksekuif (Exco) PSSI mengambil keputusan penting terkait perhelatan Liga 1 musim 2019. Hal itu setelah mereka memutuskan bahwa kompetisi level tertinggi Tanah Air itu akan menggunkan Video Assistant Referee (VAR).
ADVERTISEMENT
Exco PSSI mengadakan rapat di Jakarta pada Minggu (26/5/2019). Mereka juga meminta PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi, diminta untuk segera membuat kajian dari sisi anggaran dan insfrastruktur.
Di sisi lain, PSSI akan menyiapkan kajian yang terkait regulasi berdasarkan peraturan FIFA. “PSSI tentunya juga akan menyiapkan wasit-wasit terbaik yang nantinya bertugas di belakang layar dalam pengoperasian VAR,” kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, Senin (27/5).
VAR merupakan metode baru yang pertama kali diimplemantasikan FIFA pada Piala Dunia 2018 di Rusia. Sebelum diimplementasikan, wasit-wasit elite dunia sudah mendapatkan pelatihan khusus dari FIFA, termasuk soal VAR. Sebagian wasit ini akan dikhususkan bekerja di belakang layar. VAR bakal terlibat dalam keputusan-keputusan besar seperti penalti, kartu merah dan gol.
ADVERTISEMENT
Dalam penerapannya, tidak semua pelanggaran memerlukan bantuan VAR. Jika wasit merasa pelanggaran yang terjadi sudah dianggap jelas dan yakin dengan keputusan yang diambilnya, VAR tidak diperlukan lagi.
VAR digunakan manakala wasit merasa ada kejanggalan dalam pengambilan keputusannya. Wasit kemudian berkomunikasi melalui sistem cek ke VAR. Setelah itu baru ditampilkan tayangan ulang VAR. Bukan permintaan pemain atau tim, tetapi langsung keputusan wasit.
Menjelang bergulirnya Liga 1 2019, wacana penggunaan VAR sejatinya sempat mencuat. Akan tetapi, PT LIB ketika itu menolak teknologi termutakhir tersebut. Pengunaan VAR kembali ramai menyusul sejumlah keputusan wasit yang dinilai kurang jitu dalam dua pekan penyelenggaraan Liga 1 2019.