PSSI soal Bahrain Minta Main di Luar Indonesia: FIFA Tak Bisa Diintervensi

25 Oktober 2024 16:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick mencetak gol ke gawang Timnas Bahrain pada pertandingan Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, Kamis (10/10/2024). Foto: Hamad I Mohammed/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick mencetak gol ke gawang Timnas Bahrain pada pertandingan Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, Kamis (10/10/2024). Foto: Hamad I Mohammed/REUTERS
ADVERTISEMENT
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, memberikan tanggapan soal permintaan Bahrain memindahkan venue melawan Timnas Indonesia di luar Indonesia. Menurut Yunus, FIFA tidak bisa diintervensi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Bahrain meminta ke AFC dan FIFA untuk mengubah tempat pertandingan melawan Indonesia pada 25 Maret 2025. Permintaan tersebut karena alasan keamanan.
''Kami sangat yakin bahwa FIFA memiliki manajemen organisasi yang sangat sulit dan objektif. Saya kurang yakin kalau FIFA mengakomodir keinginan Bahrain, kami sudah hampir 15 tahun di sepak bola, kami tahu bagaimana FIFA tidak bisa diintervensi oleh pihak mana pun,'' kata Yunus Nusi di Jakarta, Jumat (25/10).
''Walaupun kita tahu, Presiden AFC dari Bahrain, tapi FIFA tidak seperti itu memandangnya. Bahkan, bagi saya, pengalaman kami, kalau itu diakomodir, pasti FIFA datang ke Indonesia menanyakan kepada federasi dan pemerintah,'' lanjutnya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi. Foto: Soni Insan Bagus/kumparan
Yunus Nusi juga yakin pertandingan akan tetap digelar di Indonesia. Apalagi, Indonesia punya rekam jejak yang baik saat menjamu tim-tim dari luar negeri.
ADVERTISEMENT
''[FIFA pasti akan bertanya] Sanggup enggak? Aman enggak? bila tim-tim dari luar akan datang ke Indonesia untuk bertanding. Tapi, kami yakin FIFA sudah melihat penyelenggaraan Piala Dunia U-17 tahun lalu berjalan lancar," tutur Yunus.
''Saat Australia, Vietnam dan Filipina bertandang ke sini dilayani dengan baik, tidak ada hal-hal yang merugikan tim-tim yang datang ke sini, maka kami sangat optimis apa pun yang diinginkan Bahrain, FIFA tidak secepat itu untuk merespons dan memindahkan,'' dirinya menambahkan.