Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Yunus mengatakan bahwa PSSI tidak boleh merespons hal tersebut secara emosional. Mereka berusaha tetap objektif.
''PSSI secara objektif akan melihat dan bagi kami, negara-negara yang curhat dan negara-negara yang [berpikir] pro ke sana, adalah hal yang biasa di sepak bola. Di negara mana pun, kami tidak boleh meresponsnya secara emosional,'' kata Yunus Nusi di Jakarta, Jumat (25/10).
Yunus Nusi juga menanggapi soal wacana Federasi Sepak Bola Asia dipecah wilayah. Ia mengatakan bahwa hingga saat ini PSSI belum memikirkan hal tersebut.
''Kalau ada keinginan untuk membelah federasi [AFC], bagi kami tidak ada diskusi soal itu. Karena negara mana pun berhak untuk komplain, negara mana pun berhak untuk protes,'' jelas Yunus.
''Itu biasa di negara-negara yang berurusan dengan sepak bola, hal itu adalah hal yang biasa. Kami yakin, FIFA tidak segampang itu untuk akomodir, apalagi menyetujui,'' lanjutnya.
ADVERTISEMENT