Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Siasat Australia Lawan Indonesia: Redam Serangan Balik, Kreatif Ciptakan Peluang
9 September 2024 17:15 WIB
·
waktu baca 1 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bek Australia, Alessandro Circati, mewaspadai kecepatan Indonesia. Apalagi, Timnas Indonesia punya serangan balik yang andalkan kecepatan pemain di sisi tepi.
“Kami melihat Indonesia menggunakan formasi 5-4-1. Mereka punya pemain cepat yang mencoba menyerang kami lewat serangan balik berbahaya,” ucap Circati dikutip situs resmi federasi.
“Kami juga harus mencoba mencari ruang, mencoba menarik mereka keluar dari zona bertahan. Memindahkan pemain ke area yang membuat tidak nyaman. Kami harus kreatif serta mendapatkan peluang untuk mencetak gol,” tambahnya.
Serangan balik memang jadi kekuatan Timnas Indonesia. Gol lawan Arab Saudi misalnya, terjadi lewat serangan balik cepat yang diinisiasi dari sisi tepi.
Indonesia juga bisa bertahan dengan kompak. Dua wing akan mundur ke belakang sehingga tiga bek tengah akan merapat ke tengah. Ini digunakan untuk mengantisipasi serangan sayap lawan.
ADVERTISEMENT