Ulah Fan Hongaria di Wembley: Rusuh & Rasis sampai Dipentung Petugas Keamanan

13 Oktober 2021 13:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suporter Hongaria rusuh di laga vs Inggris. Foto: Reuters/Carl Recine
zoom-in-whitePerbesar
Suporter Hongaria rusuh di laga vs Inggris. Foto: Reuters/Carl Recine
ADVERTISEMENT
Fan Hongaria terlibat adu jotos dengan kepolisian dan petugas keamanan dalam laga tandang melawan Inggris di Wembley, Rabu (13/10) dini hari WIB. Bahkan, beberapa dari mereka sampai harus dipentung oleh petugas.
ADVERTISEMENT
Akar masalahnya adalah tindakan rasis dari para suporter tim tamu yang memakai kaos berwarna hitam. Tindakan itu diarahkan kepada penjaga Stadion Wembley.
Sebelum kericuhan terjadi, fan Hongaria terlihat sudah memantik api terlebih dahulu. Menurut The Guardian, mereka meneriaki kata 'Boo!' saat para pemain berlutut untuk menunjukkan kepedulian terhadap tindakan rasisme di sepak bola.
Bahkan, ada juga fan Hongaria yang membentangkan spanduk berisi kritik terhadap gestur anti-rasisme tersebut. Tak lama setelah kejadian itu, para pembuat kerusuhan mulai melancarkan aksi bejatnya.
Suporter Hongaria rusuh di laga vs Inggris. Foto: Reuters/Carl Recine
"Tak lama setelah dimulainya pertandingan, petugas memasuki tribune untuk menangkap seorang penonton karena pelanggaran ketertiban umum dan diperburuk dengan tindakan rasial terhadap seorang petugas," tulis pernyataan resmi Metropolitan Police di Twitter.
ADVERTISEMENT
"Saat petugas melakukan penangkapan, terjadi kekacauan yang melibatkan penonton lain. Namun, itu bisa segera diselesaikan dan tidak ada insiden lebih lanjut," lanjut pernyataan itu.
Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) langsung melakukan investigasi atas kejadian ini. Rencananya, segala bentuk kerusuhan dan tindakan rasis yang dilakukan oleh oknum suporter bakal ditindaklanjuti dengan melaporkannya ke FIFA untuk pemberian sanksi.
Ditinjau dari kejadian sebelumnya, fan Hongaria memang dikenal sebagai pembuat onar dalam laga internasional. Mereka juga pernah berulah pada perhelatan Euro 2020 dengan tindakan rasisme dan homofobia.
Raheem Sterling dari Inggris berselebrasi usai mencetak gol saat hadapi Hungaria pada Piala Dunia di Puskas Arena, Budapest, Hongaria, Kamis (2/9). Foto: Carl Recine/REUTERS
Hongaria juga sempat dihukum bermain tanpa penonton dalam 3 laga. Khusus untuk kasus dengan Inggris, suporter Hongaria pernah melakukan hal serupa di putaran pertama Pra Piala Dunia 2022.
ADVERTISEMENT
Mereka menunjukkan gestur rasisme kepada Jude Bellingham dan Raheem Sterling. Alhasil, Asosiasi Sepak Bola Hongaria pun kena getahnya dengan membayar denda sebesar 158 juta poundsterling (Rp 3 triliun) kepada FIFA.
Penulis: Hamas Nurhan R T
***
Ikuti survei kumparan Bola & Sport dan menangi e-voucher senilai total Rp 3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveibolasport.