Georgia Stanway Kecewa Acara Ballon d'Or Bentrok dengan Women’s Nations League

31 Oktober 2023 14:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Georgia Stanway. Foto: Oli SCARFF / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Georgia Stanway. Foto: Oli SCARFF / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gelandang Timnas Inggris, Georgia Stanway, mengaku kecewa setelah tak bisa hadir di upacara penghargaan Ballon d’Or 2023 yang digelar di Théâtre du Châtelet, Paris, Senin (30/10) kemarin. Ia dan rekan-rekan Lionesses yang masuk nominasi Ballon d’Or Féminin tak bisa datang karena tengah latihan persiapan jelang laga kontra Belgia di Women’s Nations League, Selasa (31/10).
ADVERTISEMENT
Harus absen dalam ajang penghargaan tahunan yang penuh gengsi itu membuat Stanway cukup frustrasi. Apalagi, masuk nominasi Ballon d’Or Féminin adalah kesempatan yang mungkin hanya bisa didapatkan sekali seumur hidup.
“Kamu tidak pernah tahu kapan akan terpilih untuk penghargaan seperti ini lagi. Jadi, akan sangat menyenangkan untuk menikmati pengalaman itu dan berada di sana seperti bintang di antara para bintang lain,” ungkap Stanway yang dikutip dari The Guardian pada Selasa (31/10).
Sayangnya, kesempatan emas itu harus dilewatkan Stanway dkk. Apa boleh buat, pertandingan lebih penting. Yang jadi pertanyaan, bagaimana acara sepenting ini tidak melihat jadwal dari para pesepak bola wanita? Spanyol saja bahkan mengubah waktu latihan agar Aitana Bonmati dan beberapa pemain bisa datang—lalu harus kembali lagi di malam yang sama.
ADVERTISEMENT
“Jika itu direncanakan sedikit lebih baik, maka akan lebih mudah bagi para pesepak bola wanita untuk hadir di sana,” ujar Stanway.
Untuk pertama kalinya, nama Georgia Stanway masuk dalam nominasi penghargaan untuk kategori Pemain Terbaik Wanita. Ia bersanding dengan ke-30 pemain wanita top dunia yang sama-sama memiliki skill mumpuni di tim nasional.
Meski pada akhirnya gelar itu diberikan kepada pemain Timnas Spanyol (Aitana Bonmati), ini sudah merupakan capaian yang besar bagi Stanway. Sebab, pemain berusia 24 tahun itu punya peran penting buat Bayern Muenchen di Liga Jerman Wanita. Ia bahkan cukup produktif di depan gawang, dengan catatan 14 gol dan tujuh assist. Torehan yang luar biasa buat seorang gelandang.
Tak hanya di level klub saja, Stanway juga gilang-gemilang kala membela Timnas Inggris. Di Piala Dunia Wanita 2023, Stanway dkk sukses mengantarkan timnya jadi runner up—capaian tertinggi Lionesses di kompetisi elite empat tahunan itu.
ADVERTISEMENT
“Sangat keren (masuk nominasi),” kata Stanway. “Tentu saja, sangat menyenangkan bisa mendapatkan penghargaan ini, begitu pula dengan rekan-rekan satu tim di Lionesses. Ini adalah sebuah pencapaian yang nyata untuk berada di antara nama-nama tersebut, dan sangat disayangkan kami tidak bisa berada di sana (Ballon d’Or),” tukas Stanway.
Pelatih Timnas Inggris, Sarina Wiegman, juga angkat bicara soal jadwal timnya yang bentrok dengan upacara penghargaan Ballon d’Or 2023. Ia mengatakan bahwa alangkah baiknya jika hal seperti ini dapat terorganisir dengan baik agar lebih banyak pesepak bola profesional yang memiliki kesempatan untuk hadir di acara tersebut.
“Akan menyenangkan bagi mereka (untuk bisa pergi ke Ballon d’Or). Semua orang bekerja sangat keras. Tapi, tentu saja kami harus melakukan pekerjaan kami. Itulah tujuan kami berada di sini (Belgia),” pungkas Wiegman.
ADVERTISEMENT