Leah Williamson Jadi Nama Lapangan: Dulu Aku Latihan Diterangi Lampu Mobil Ibuku

Peresmian The Leah Williamson Pitch oleh kapten Timnas Wanita Indonesia, Leah Williamson. Foto: Instagram/@ootballfoundation

Kapten Arsenal Women sekaligus Timnas Wanita Inggris, Leah Williamson, napak tilas ke titik mulanya menjadi pesepak bola wanita kaliber internasional. Ya, baginya, semua dimulai dari lapangan milik Newport Pagnell Town FC di dekat Milton Keynes, 80 kilometer di sebelah barat London.

Di lapangan tersebutlah, Leah Kecil subuh-subuh diantar ibunya naik mobil, untuk latihan sepak bola pagi sebelum ia masuk sekolah. Kerap kali, lapangan tersebut masih gelap. Ibunya mesti menyalakan mobil dan mengarahkan lampu ke lapangan agar Leah Kecil bisa berlari kecil memulai pemanasannya.

“Kami biasa mengendarai mobil ke sini, masih gelap, jadi kami harus nyalakan lampu biar lapangannya kelihatan,” kata Williamson, dikutip dari The Guardian, Rabu (14/8).

“Sekarang, terasa gila bagaimana ada namaku di atas sana,” kata Williamson.

Peresmian The Leah Williamson Pitch oleh kapten Timnas Wanita Indonesia, Leah Williamson. Foto: Instagram/@ootballfoundation

Ya, lapangan tersebut kini bernama The Leah Williamson Pitch. Pemain Arsenal itu, ditemani dengan wali kota, membuka peresmian lapangan tersebut yang kini sudah disulap jadi megah.

Lapangan yang dulu tak punya penerangan itu kini punya standar 3G, yang rumputnya sintetis dan seragam dengan tinggi 40-65mm dengan pasir sebagai bantalannya. Cocok untuk lapangan belajar usia muda, karena cuma memerlukan perawatan yang minim.

Yang lebih penting, Williamson merasa amat senang bagaimana putri-putri di daerahnya dulu bisa bermain sepak bola di tempat yang aman dan nyaman. Maka, saat wali kota Paul Day bercanda ke Leah, bahwa anak-anak yang hadir dalam peresmian itu akan menggantikannya sebagai kapten Timnas Wanita Inggris, Leah malah bangga.

“Mereka harusnya jauh lebih jago dari aku, lihat saja (fasilitas) apa yang mereka miliki!”

Peresmian The Leah Williamson Pitch oleh kapten Timnas Wanita Indonesia, Leah Williamson. Foto: Instagram/@ootballfoundation

Inggris Jor-joran untuk Sepak Bola Wanita

Lapangan The Leah Williamson Pitch itu adalah satu dari 15 lapangan yang menerima bantuan keuangan dari program Lionesses Futures Fund.

Program tersebut adalah bagian dari investasi Pemerintah Inggris senilai Rp505 miliar dan FA senilai Rp101 miliar untuk menyediakan fasilitas berkualitas tinggi bagi wanita dan putri-putri di Inggris.

Ini jadi bagian respons stakeholder Inggris melihat meningkat pesatnya ketertarikan publik Inggris terhadap sepak bola wanita. Sejak Lionesses menjuarai Euro 2022, lebih dari 68 ribu anak perempuan mulai bermain sepak bola di Inggris. Ini membuat fasilitas yang ada kewalahan untuk menampung mereka. Dari situ, Pemerintah Inggris dan FA mencoba untuk meningkatkan kualitas fasilitas-fasilitas yang ada di seluruh Inggris.

“Aku sudah berusia 27 tahun sekarang, tapi ketika aku masih kecil, aku tidak punya tim sepak bola wanita untuk bisa diikuti,” kata Leah.

“Tapi kita sudah berkembang sangat jauh, dan aku sangat senang sekali bisa menjadi bagian dari perubahan ini. Ini mendorongku untuk terus bermain dan menjadi bagian dari perubahan ini,” tutup Leah.