Papat Yunisal ASBWI: Kemungkinan Tahun Depan Liga Sudah Bisa Digelar

7 Agustus 2024 15:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Papat Yunisal, Ketua Dewan Pertimbangan ASBWI, saat diwawancara kumparan di Stadion Soemantri Brojonegoro, Jakarta, Rabu (7/8/2024). Foto: Aji Nugrahanto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Papat Yunisal, Ketua Dewan Pertimbangan ASBWI, saat diwawancara kumparan di Stadion Soemantri Brojonegoro, Jakarta, Rabu (7/8/2024). Foto: Aji Nugrahanto/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Dewan Pertimbangan ASBWI, Papat Yunisal, mengatakan ada kemungkinan bahwa Liga 1 Putri datang lebih cepat dari yang sebelumnya direncanakan oleh PSSI. Ia bilang, tahun depan liga sepak bola wanita di Indonesia itu kemungkinan sudah bisa digelar.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Ketum PSSI Erick Thohir, mengatakan bahwa Liga 1 Putri akan comeback pada 2026. Rencana tersebut membuat Liga 1 Putri Indonesia akan vakum setidaknya selama tujuh tahun, dengan edisi pertama dan terakhir digelar hanya pada 2019.
Meski begitu, menurut Papat, perkembangan event dan agenda sepak bola wanita di Indonesia akhir-akhir ini membuka peluang dimajukannya Liga 1 Putri.
“Kita mempersiapkan, terutama dari regulasinya, nanti pesertanya, nanti mungkin sebagai operatornya. Kan sebelum COVID-19 itu ada 10 peserta Liga 1, mudah-mudahan ini bisa lebih banyak lagi,” ujar Papat kepada kumparanBOLANITA di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, Rabu (7/8).
“Karena (untuk) kemajuan sepak bola kita harus ada kompetisinya, harus ada liganya,” tambahnya.
Papat juga mengatakan bahwa Liga 1 Putri yang mereka rencanakan tak terbatas di tim senior. “Nanti liga itu ada macem-macem, ada U15, U17, sama senior. Jadi nanti ada grassroot-nya. Pak Erick kemarin ke timnas dulu, acuannya sejauh mana, nanti barometernya baru dari bawah lagi untuk merekrut ke timnas Indonesia,” tambah Papat.
ADVERTISEMENT
“Jadi kemungkinan tahun depan bisa digelar Liga ya, karena melihat perkembangan event sudah banyak untuk agenda tahun depan, juga tahun ini untuk timnas,” kata Papat.
Ditanya soal peran ASBWI di Liga 1 Putri, Papat menjawab ia menunggu arahan dari PSSI.
“ASBWI kan bermuara ke PSSI. Nah, dia juga membantu ke provinsi-provinsi. Untuk Liga 1 perannya kita menunggu dari pimpinan dulu, dari ketua umum dan jajarannya. Kita belum membuat pembagian siapa yang akan (jalankan, red) Liga 1 tentunya nanti sekalian dengan regulasi dan lainnya,” sambung Papat.
“Saat ini ASBWI mengadakan usia muda, semacam festival di grassroot. Sementara itu,” ujar ketua umum pertama ASBWI itu.