PSSI Habiskan Rp36 Miliar untuk Timnas Wanita: Jangan Ragukan Komitmen Kami

Sesi konferensi pers "Wajah Baru Timnas Putri" oleh PSSI di GBK pada Sabtu (21/9/2024). Foto: Antika Fahira/kumparan

Bila dibandingkan lima tahun ke belakang, tahun ini PSSI cukup aktif dalam mengembangkan Timnas Wanita Indonesia.

Di paruh awal 2024, Garuda Pertiwi mendapat kesempatan lima kali uji coba melawan Singapura, Bahrain (2 kali), dan Hong Kong (2 kali). Ini terhitung mewah buat Timnas Wanita Indonesia, yang selama satu tahun sebelumnya absen berlaga selama satu tahun lamanya.

Tak berhenti di situ, Timnas Wanita Indonesia juga masih akan sibuk di paruh kedua 2024. Agendanya bahkan tak cuma untuk tim senior, tapi juga buat tim U-20 mereka. Bahkan, Indonesia bakal melawan tim yang levelnya berkali-kali lipat di atasnya, yaitu Timnas Wanita Belanda yang punya ranking 11 dunia!

Karena berbagai program itu, Erick Thohir menolak anggapan yang mengatakan bahwa ia dan PSSI di bawah kepemimpinannya tak peduli dengan sepak bola wanita Indonesia.

“Kami di PSSI, saya sebagai ketua, exco, sekjen, kita tidak pernah membeda-bedakan komitmen membangun sepak bola perempuan,” ujar Erick dalam konferensi pers “Wajah Baru Timnas Putri” di Media Center PSSI, GBK Arena, Jakarta, Sabtu (21/9)

Erick juga bilang, dana yang telah pihaknya keluarkan juga tak sedikit buat sepak bola wanita.

“Kita sudah menghabiskan 36 miliar, di mana itu terdiri dari kegiatan U-17 kemarin di Bali, waktu kejuaraan Asia, lalu juga timnas perempuan ini, baik yang muda maupun senior sudah melakukan TC sebelumnya,” sambung Erick.

“Bahkan kita melakukan juga pertandingan uji coba dengan negara lain, di Hong Kong, di Indonesia, kemarin beberapa kali. Nanti akan disampaikan juga roster pemain yang akan training camp di Jepang, sebelum melakukan beberapa game di luar negeri lagi,” tutur Erick.

Timnas Wanita Indonesia saat melawan Hong Kong di Hong Kong FC Stadium, Kamis (11/7). Foto: Dok. Timnas Indonesia

Pada 25 September nanti, Timnas Wanita Indonesia akan bergabung dengan Coach Satoru Mochizuki di Jepang untuk melakukan training camp jangka panjang. Satu bulan di Jepang, Garuda Pertiwi akan melakukan uji coba dengan enam klub lokal Jepang. Baru setelah itu, Garuda Pertiwi bertolak ke Belanda untuk menjalani FIFA matchday.

“PSSI tentu sabar, dengan komitmen yang sudah kita deliver, saya rasa angka 30 miliar bukan angka yang mudah untuk kita mencari pendanaan. Tetapi itulah komitmen kami untuk meyakinkan pemerintah dan sponsor supaya mendukung timnas putri,” tutup Erick.