Runner-up di Edisi Sebelumnya, Jabar Tak Mau Anggap Enteng Lawan di PON 2024

28 Agustus 2024 12:51 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim sepak bola wanita PON Jawa Barat. Foto: Instagram/@ponjabar24
zoom-in-whitePerbesar
Tim sepak bola wanita PON Jawa Barat. Foto: Instagram/@ponjabar24
ADVERTISEMENT
Tim sepak bola wanita Jawa Barat (Jabar) adalah runner-up di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021. Mereka kalah tipis 0-1 oleh tuan rumah, Papua, di partai final.
ADVERTISEMENT
Meskipun prestasi mereka di edisi tersebut cukup membanggakan—menjadi yang terbaik kedua di cabang olahraga yang baru pertama kali dipertandingkan di PON—pelatih tim Jabar, Fauzi Bramantio, menegaskan bahwa ia dan timnya tak akan menganggap enteng lawan-lawan mereka di PON XXI Aceh-Sumut 2024 nanti. Menurutnya, semua tim punya kemampuan yang seimbang.
“Saya rasa, semua tim sama. Pemain pun, kita ada di grup mana pun secara kewaspadaan kita harus waspadai semua tim peserta. Karena semua tim peserta melewati babak kualifikasi dan semua melewati masalahnya sendiri-sendiri,” kata Fauzi kepada kumparanBOLANITA, Selasa (27/8).
“Tuan rumah, Medan, memang tidak ikut BK (babak kualifikasi). Kita tahu juga mereka sama-sama persiapan, jadi nggak ada yang bisa kita anggap enteng di situasi ini,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Fauzi menekankan bahwa setiap tim memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tinggal bagaimana mereka bisa memaksimalkan kelebihannya dan memanfaatkan kekurangan tim lawan.
“Itu yang harus kita cari, kita maksimalkan, dan kejar agar hasilnya bisa maksimal,” ucap Fauzi.
Jawa Barat tergabung ke dalam Grup A bersama Bangka Belitung (Babel) dan tuan rumah, Sumatera Utara (Sumut). Di antara ketiga tim itu, hanya Sumut yang berstatus debutan, sementara Babel pernah ikut di PON edisi sebelumnya dan finis di posisi keempat setelah dikalahkan Papua di partai semifinal.
Tia Darti (biru) menjadi kapten tim sepak bola wanita PON Jawa Barat. Foto: Instagram/@ponjabar24
Berbicara soal pertandingan fase grup nanti, Fauzi mengaku sudah menganalisis kemampuan lawan-lawannya. Karena sebelumnya, Jabar pernah mengadakan uji coba dengan tim PON Sumut dan menang telak 5-0.
Namun, Fauzi tidak menjadikan hasil uji coba itu sebagai patokan, karena di lapangan situasinya bisa berbeda.
ADVERTISEMENT
“Saya sudah memetakan lawan kita seperti apa dengan karakteristik seperti apa. Ya mungkin informasi yang kita dapatkan, tapi saya rasa yang membedakan itu yang di lapangan,” ujar Fauzi.
“Saya pun ke pemain, kita sempet lawan Sumut di sini. Tapi bukan patokan untuk hasil yang akan didapatkan di Medan. Bisa jadi iya, bisa jadi juga tidak. Tapi kita harapkan hasil yang sama di Medan saat lawan Sumut atau Babel,” imbuhnya.
Di PON XX Aceh-Sumut 2024, Fauzi menargetkan timnya bisa melangkah lebih jauh dari edisi sebelumnya, yaitu membawa pulang medali emas.
“InsyaAllah, ya. Kita memang sudah sepakat bahwa kita hari ini ingin meraih medali emas ke Jawa Barat. Adapun di Papua kita meraih medali perak ya pasti kita ingin lebih baik dari (sebelumnya),” ungkap Fauzi.
ADVERTISEMENT