VIDEO: Eksklusif Vivin Cahyani Bicara Naturalisasi, Agenda Timnas, Liga 1 Putri

Kalau bicara demam soal tim nasional, penggemar sepak bola di Indonesia agaknya tidak pernah sembuh. Sakit terus, demam terus. Hasrat melihat Skuad Garuda selalu membara.

Berharap, kecewa, berharap lagi. Masyarakat Indonesia menderita gandrung dan tak ada resep obat yang bisa menyembuhkannya.

Dan sebetulnya, semangat mendukung itu pelan-pelan tak cuma ke tim pria. Timnas wanita pun mulai mendapat perhatian yang sama.

Apalagi, Timnas Wanita Indonesia aktif lagi beberapa waktu terakhir. Menang terus, pula. Itu, ditambah kebijakan PSSI menarik beberapa pemain keturunan Indonesia yang bermain di luar negeri, bikin perhatian ke Garuda Pertiwi makin menjadi.

Untuk itu, ke siapa lagi kumparanBOLANITA mesti bertanya kalau bukan ke Vivin Cahyani, exco-PSSI sekaligus Ketua Komite Sepak Bola Wanita Indonesia. Di antara semua executive comittee di PSSI, cuma dia yang ditugasi mengembangkan sepak bola wanita Indonesia.

Maka kami bertanya soal banyak hal. Soal motivasinya bergerak di sepak bola, padahal diri sendiri mantan pemain basket; soal naturalisasi dan pemanggilan diaspora yang kini ia galakkan; soal persiapan Liga 1 Putri yang harusnya digelar 2026 nanti; soal masa depan sepak bola wanita Indonesia pada umumnya.

Karena itu, tonton sampai selesai video KNOW YOUR HERO kumparanBOLANITA ini. Outlook PSSI terhadap sepak bola wanita sampai 2025 nanti, semua ada di sini.

Vivin Cahyani Sungkono, Exco PSSI & Ketua Komite Sepak Bola Wanita Indonesia. Grafis: Karina Sari Foto: Andi Fajar/kumparan