5 Tanda Kamu Terlalu Banyak Minum Air Putih

23 Agustus 2019 9:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi minum air putih Foto: dok.shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi minum air putih Foto: dok.shutterstock
ADVERTISEMENT
Lebih dari 60 persen tubuh manusia tersusun atas cairan. Tak mengherankan, air merupakan salah satu komponen penting untuk memaksimalkan jalannya sistem tubuh.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan European Food Safety Authority, laki-laki membutuhkan dua liter air untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Sedangkan perempuan setidaknya harus meminum 1,6 liter air setiap harinya.
Namun bukan berarti meminum banyak air membuat badan lebih sehat. Terlalu banyak cairan yang masuk ke tubuh justru bisa berbahaya bagi kesehatan, lho.
Dalam kasus lebih serius bahkan bisa menyebabkan hiponatremia, yaitu gangguan kesehatan akibat rendahnya kadar natrium di dalam darah. Gangguan ini bisa menyebabkan mual, kram otot, kejang, bahkan kehilangan kesadaran.
Perhatikan lagi konsumsi air minum harian. Ini dia lima tanda kamu terlalu banyak minum air putih:
1. Sering buang air kecil
Ilustrasi infeksi saluran kemih Foto: Shutterstock
Semakin banyak air yang masuk ke dalam tubuh, tentunya produksi urin pun akan meningkat. Berdasarkan jurnal dari Bladder and Bowel Community, orang yang cukup cairan biasanya akan buang air kecil sebanyak enam hingga tujuh kali sehari. Bila lebih dari itu, saluran kemih terlalu banyak menampung cairan.
ADVERTISEMENT
Bila tidak segera ditangani, gangguan buang air tersebut bisa menyebabkan infeksi saluran kemih akibat. Gangguan kesehatan diikuti rasa sakit pada perut bagian bawah ini terjadi akibat saluran kemih yang bekerja lebih keras mengeluarkan cairan.
2. Urin tidak berwarna
Ilustrasi buang air kecil Foto: Shutterstock
Selain meningkatnya frekuensi buang air kecil, kelebihan cairan juga ditandai dengan penampakan urin yang bening.
Semakin keruh dan pekat warna urin menandakan sedikitnya air yang masuk ke tubuh. Sebaliknya, urin yang terasa sangat encer dan bening merupakan tanda-tanda tubuh kelebihan cairan.
3. Telapak tangan dan kaki membengkak
Ilustrasi telapak kak Foto: Pixabay
Berdasarkan jurnal Overhydration dari Brookwood Baptist Health dan Saint Vincent’s Ascension Health, Birmingham, minum air terlalu banyak bisa menurunkan kadar sodium di dalam darah. Kelebihan cairan juga menyebabkan tidak seimbangnya elektrolit di dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, sel-sel tubuh membengkak akibat menahan banyaknya cairan yang masuk ke tubuh. Tak terkecuali sel-sel pada telapak tangan dan kaki. Bahkan wajah pun bisa ikut membengkak.
4. Kembung
Ilustrasi seorang perempuan sedang mengalami perut kembung Foto: Shutterstock
Pernahkah merasa kembung di perut setelah minum? Bisa jadi kamu terlalu banyak minum air. Kembung dan begah di perut akan diikuti rasa mual dan lemas. Bahkan, kelebihan cairan yang menyebabkan tidak seimbangnya elektrolit bisa menyebabkan kram perut bila tak segera ditangani.
5. Sakit kepala
Ilustrasi sakit kepala Foto: Shutter Stock
Terlalu banyak minum bisa mengakibatkan cairan mendesak sel-sel otak sehingga kepala terasa berdenyut dan mengeluarkan rasa nyeri.
Menurut jurnal Effects of Hyponatremia on the Brain tahun 2014, terlalu banyak cairan tubuh bisa jadi salah satu penyebab pembengkakan otak yang dapat berujung pada kejang hingga koma.
ADVERTISEMENT