FDA Setujui Bunga Telang sebagai Pewarna Makanan Biru Alami

teh bunga telang Foto: Shutterstock

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan bunga biru satu ini, bukan?. Ya, bunga telang, tanaman merambat ini biasanya banyak ditemukan di kebun atau tumbuh secara liar. Warna biru alaminya menjadikan bunga ini sebagai tumbuhan pertama yang disetujui oleh agen federal sebagai bahan pewarna, lho.

Mengutip Eat This, setelah petisi oleh Sensient Technologies Corporation, ekstrak butterfly pea flower atau yang biasa kita kenal dengan bunga telang telah ditambahkan ke daftar aditif pewarna makanan yang disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) AS. Hal ini lantaran sumber biru alami yang berasal dari tumbuhan ini. Menariknya, bunga penghasil warna biru itu menjadi tumbuhan pertama yang disetujui oleh agen federal.

Seperti yang marak terjadi, di mana pilihan pewarna makanan buatan sangat mengancam kesehatan. Livestrong melansir, di antaranya pewarna tersebut dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan anak-anak dan menimbulkan risiko kanker. Berbanding terbalik dengan bunga asal Asia Tenggara ini yang telah digunakan selama berabad-abad untuk bahan alami membuat teh herbal.

Bungan Telang Foto: Thinkstock

Warna yang dihasilkan oleh bunga dengan nama ilmiah Clitoria ternatea Ini secara alami mewarnai makanan dan minuman. Bagi makanan atau minuman dengan pH di atas 3,8 akan menghasilkan warna biru denim cerah. Lalu, akan mengeluarkan warna ungu tua untuk makanan ataupun minuman dengan pH di bawah 3,8.

Bunga yang tumbuh liar ini tentu mudah saja kita temukan, lantas mengapa industri makanan membutuhkan waktu lama untuk mengembangkan pewarna biru ini?

Samantha Oller dari Food Dive mengatakan, "pencarian telah terhalang dengan memastikan stabilitas dan semangat dalam produk yang mungkin terkena berbagai kondisi dan persyaratan masa simpan."

Bunga Telang Kering Foto: Thinkstock

Sensient Technologies Corporation juga mengatakan dalam siaran pers, bahwa pekerjaannya pada ekstrak bunga telang ini dimulai lebih dari 10 tahun yang lalu.

"Sementara butterfly pea flower relatif ada di mana-mana di beberapa bagian Asia Tenggara, kami menemukan bahwa kelopak yang biasa ditanam untuk kegunaan lain tidak cocok untuk pembuatan warna alami standar. Kami berinvestasi untuk mengembangkan kelopak berpigmen lebih tinggi untuk menghasilkan warna yang lebih stabil, aman, dan biru bersih untuk produsen makanan dan minuman modern," kata Mike Geraghty, presiden Sensient Colors LLC.

Kini bunga telang banyak digunakan sebagai aditif termasuk minuman beralkohol, permen, kacang, permen karet, minuman ringan, susu, minuman buah, jus, es krim, teh, hingga yoghurt.

Reporter: Destihara Suci Milenia