Kaki Bengkak Akibat Gejala Asam Urat? Atasi dengan 5 Makanan dan Minuman Ini

6 September 2022 8:03 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kaki bengkak akibat gejala asam urat. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kaki bengkak akibat gejala asam urat. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Asam urat adalah penyakit yang menyerang persendian, tak jarang aktivitas jadi terganggu karena rasa sakit tersebut. Penyakit ini terjadi karena produksi asam urat yang berlebih dan menumpuk di persendian sehingga menyebabkan rasa ngilu pada bagian tubuh tertentu. Salah satunya, adalah kaki yang kerap bengkak akibat gejala dari asam urat yang tinggi.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, mengutip dari berbagai sumber, inilah 5 makanan dan minuman yang dapat mengatasi gejala kaki bengkak akibat asam urat. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini:

1. Buah-buahan

Ceri. Foto: Luthfa Nurridha/kumparan
Buah-buahan dapat menjadi solusi lezat untuk mengurangi dan menyembuhkan pembengkakan yang terjadi karena asam urat. Khususnya buah yang memiliki kandungan anti-inflamasi tinggi, seperti ceri dan jus lemon.
Sebuah studi dilakukan pada tahun 2012 dalam jurnal Cherry consumption and decreased risk of recurrent gout attacks, terhadap 633 orang penderita asam urat. Hasilnya, terdapat penurunan 35 persen risiko serangan asam urat bagi mereka yang mengonsumsi buah ceri selama dua hari.
Sementara itu, jus dari buah lemon juga dipercaya dapat menurunkan kadar asam urat. Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa mengonsumsi jus lemon setiap hari, dapat menetralkan asam urat dalam tubuh sehingga membantu mengurangi kadarnya.
ADVERTISEMENT

2. Sayuran

Ilustrasi brokoli. Foto: Shutter Stock
Jika kamu adalah seorang vegetarian, maka menjadikan sayuran sebagai obat dari asam urat mungkin akan sedikit menyenangkan. Namun, perlu diingat bahwa hanya sayuran dengan kandungan purin rendah saja yang boleh dikonsumsi; seperti brokoli, paprika, wortel, mentimun, dan kentang.
Khususnya, mengutip Healthline, sebuah studi pada tahun 2015 menunjukkan bahwa brokoli dapat membantu melawan penyakit asam urat. Hal ini dikarenakan makanan sehat ini mengandung purin yang rendah, dan kaya akan antioksidan serta vitamin C.

3. Produk susu rendah lemak

greek yoghurt Foto: Shutter Stock
Produk susu rendah lemak, seperti susu skim atau low fat, yoghurt, dan keju cottage dapat menjadi pilihan bagi kamu untuk mengurangi rasa sakit akibat gejala asam urat.
Hal ini dibuktikan melalui penelitian Arthritis Foundation, yang menunjukkan bahwa meminum susu rendah lemak tidak hanya akan mengurangi kadar dan gejala asam urat, tetapi juga membantu ekskresi asam urat dalam urine yang dikeluarkan.
ADVERTISEMENT

4. Teh hijau dan hitam

Ilustrasi teh hijau Foto: Shutter Stock
Selain membawa ketenangan dalam setiap seduhannya, baik itu teh hijau maupun hitam ternyata dipercaya dapat mengurangi gejala asam urat. Mengutip penelitian yang diterbitkan di National Library of Medicine pada 2010 mengenai teh hitam yang dapat menurunkan level asam urat pada tubuh.
Hasilnya, penelitian yang dilakukan pada kelompok yang mengonsumsi 9 gram teh hitam setiap hari selama 12 minggu, menunjukkan penurunan signifikan pada kadar asam urat hingga 9,4 persen. Sementara itu, teh hijau juga dipercaya dapat menghambat produksi asam urat berlebih karena adanya senyawa katekin.

5. Air putih

com-Banyak meminum air putih. Foto: Shutterstock
Hal paling sederhana yang mungkin tidak kamu sadari, bahwa ternyata mengonsumsi air putih juga dapat membantu menurunkan kadar asam urat. Mengutip Medical Page Today, mengatakan bahwa minum delapan gelas atau lebih air sehari dapat menurunkan sekitar 48 persen risiko terkena asam urat.
ADVERTISEMENT
“Kami pikir air minum mungkin merupakan cara yang sederhana, aman, dan efektif untuk mencegah serangan asam urat berulang,” kata Tuhina Neogi, asisten profesor kedokteran di Boston University School of Medicine.
Nah, itulah makanan dan minuman yang dapat kamu konsumsi untuk menyembuhkan kaki bengkak akibat gejala dari asam urat. Jika sudah sembuh, maka jaga kesehatan, ya!
Penulis: Riad Nur Hikmah