Konsumsi Tempe Bisa Bantu Pemulihan Pasien COVID-19 Kata Ahli

9 Agustus 2021 16:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tempe bawen Foto: Azalia Amadea/Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tempe bawen Foto: Azalia Amadea/Kumparan
ADVERTISEMENT
Konsumsi tempe memang sangat dianjurkan untuk membantu menjaga kesehatan. Superfood satu itu sudah lama dikenal akan manfaatnya yang berlimpah. Dengan rutin makan tempe, bisa mendukung asupan nutrisi sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Membiasakan diri untuk rajin konsumsi tempe bagi masyarakat Indonesia memang sudah banyak dilakukan sejak dini. Pasalnya, selain termasuk dalam makanan murah-meriah, tempe membantu tubuh memerangi beberapa penyakit berbahaya.
Setidaknya, dalam sehari, menyajikan aneka lauk-pauk dengan campuran tempe bisa menambah asupan nutrisi. Bahkan tempe menjadi salah satu pilihan protein yang dianjurkan Kementerian Kesehatan. Ini karena, tempe kaya akan vitamin hingga serat.
Hal serupa turut disampaikan oleh dr. Farhan Zubedi. Dalam rilis yang kumparanFOOD terima Senin (9/8), menurutnya akan sangat baik bagi tubuh bila sering mendapat asupan dari tempe. Sebab, lanjutnya, protein yang tinggi dalam tempe membantu mempercepat proses pemulihan tubuh saat terserang penyakit.
Ilustrasi tempe semangit Foto: dok.shutterstock
“Setidaknya dibutuhkan 75-100 gram protein per hari untuk membantu proses pemulihan. Tempe mengandung banyak vitamin yang dibutuhkan tubuh seperti vitamin B12, kalsium, fosfor, kalium, lemak sehat dan serat,” terang dokter Farhan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ia juga menambahkan kalau kandungan protein tempe memberi manfaat bagi pasien yang terjangkit virus corona. “Oleh karena itu, mengonsumsi tempe yang tinggi protein dapat berpengaruh pada pasien yang terinfeksi COVID-19,” ungkapnya.
Dari manfaat tersebut, wajar kalau kebiasaan konsumsi tempe setiap hari semakin menjadi sorotan. Kekayaan nutrisi makanan sederhana ini membuat sejumlah organisasi hingga pemerintah sering melakukan aksi edukasi untuk meningkatkan kebiasaan makan tempe. Kali ini, PT Kobe Boga Utama mengadakan kampanye bertajuk ‘Stay Well Stay Strong’ dengan makan tempe.
“Kami mengajak masyarakat meningkatkan imunitas dengan konsumsi makanan berkualitas. Tempe salah satu makanan yang dianjurkan sebab mengandung banyak vitamin dan tinggi protein,” jelas Dipa Utomo, Presiden Direktur PT Kobe Boga Utama.
Aneka Gorengan Foto: Dok. Eat & Eat
Terlebih, saat ini variasi dalam menyajikan olahan tempe juga tidak hanya digoreng begitu saja melulu. Makanan sehat itu bisa kamu olah menjadi berbagai hidangan nikmat lain.
ADVERTISEMENT
Kendati menu tempe goreng tepung tampaknya masih menjadi salah satu yang terfavorit. Bisa dijadikan lauk hingga camilan, memasak tempe goreng tepung juga semakin praktis dengan bahan tepung instan yang siap olah. Semisal, Kobe Tepung Tempe Kriuk yang diklaim tanpa bahan bahan pengawet serta pewarna. Tepung satu ini juga sudah mendapat sertifikasi halal MUI.
Webinar Stay Well Stay Strong Kobe Foto: Dok. Istimewa
Sementara itu, lebih lanjut, Dipa Utomo juga menyarankan selain mengonsumsi makanan bergizi, yang tak kalah penting dilakukan saat ini, adalah mengarahkan pikiran agar tetap positif; dan menjaga emosi agar tetap gembira yang juga secara psikologis berpengaruh pada imunitas.
Dengan memberikan perhatian dan kepedulian antar sesama di suasana serba sulit, tentunya akan menjadi sumber energi positif bagi banyak orang. "Bersama kita pasti bisa hadapi pandemi. Stay happy, stay well, and stay strong everyone," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Reporter: Balqis Tsabita Azkiya