Membandingkan Kalori Burger Daging Sapi vs Vegetarian, Kamu Pilih yang Mana?

Ilustrasi burger Foto: Shutter Stock

Siapa yang tidak tergoda akan kelezatan burger dengan isian daging sapi dan keju nan meleleh? Hmm, membayangkannya saja sudah membuat kita ngiler, ya?

Jenis burger satu ini memang sangat terkenal di kalangan masyarakat seluruh penjuru dunia. Biasanya cheese burger disajikan dengan satu porsi kentang goreng sebagai pelengkap. Rasa gurih yang klasik itu sepertinya menjadi salah satu ciri khas dari jenis burger satu ini.

Meski sangat menggugah selera, tapi perlu kamu ketahui bahwa kalori dalam setangkup burger normal terbilang tinggi, lho. Dalam satu porsi burger saja, sudah bisa mencapai 400-700 kalori.

Mengutip The Daily Meal, faktor penunjang yang memengaruhi burger normal menjadi salah satu makanan berkalori tinggi, tak lain karena komposisi bahan yang digunakan cenderung mengandung banyak lemak.

daging burger Foto: Shutterstock

Daripada diliputi rasa penasaran mengenai jumlah kalori pada makanan cepat saji ini, lebih baik kita bedah saja, yuk apa saja bahan-bahan yang terdapat pada satu porsi hidangan ini.

Dimulai dari roti atau bun. Biasanya roti burger sudah mengandung 120 kalori. Namun hal ini bisa kamu minimalisir dengan mengganti roti berbahan gandum.

Selanjutnya, bagian terpenting yang harus disertakan yakni patty atau daging sapi serta keju. Mengejutkannya, patty atau daging burger bukan menjadi satu-satunya sumber bahan yang meningkatkan jumlah kalori. Daging burger ini rata-rata mengandung 260-an kalori.

Berikutnya, ada tiga jenis keju yang tidak boleh dilewatkan dalam proses pembuatan cheese burger. Cheddar cheese, Swiss cheese, serta American cheese. Gabungan dari ketiga jenis keju tersebut bisa mencapai 279 kalori.

Ilustrasi burger Foto: Shutter Stock

Tidak lengkap rasanya, bila seporsi burger tak menggunakan saus tomat dan mayones sebagai penambah rasa. Namun, perlu diketahui juga, nih kalau keduanya bisa menambah kalori pada burger. Pada satu serving dari saus tomat dan mayones terdapat 15 kalori dan 90 kalori.

Burger vegetarian, makanan pengganti rendah kalori

Nah, kalau kamu merasa khawatir akan kalori yang tinggi pada sajian cheese burger, jangan khawatir. Kamu bisa kok memilih opsi burger sehat dan rendah kalori seperti burger vegetarian. Namanya saja sudah vegetarian, maka akan banyak menggunakan bahan non-daging. Dengan begitu, jumlah kalorinya bisa berkurang.

Meski terkadang terdengar seperti santapan yang cukup membosankan karena hanya diisi oleh roti dan sayuran, tapi di saat ini makanan ala vegetarian banyak melakukan inovasi.

Jika cheese burger menggunakan daging sapi, maka pada makanan subtitusi ini cenderung menggunakan plant based meat. Mengutip Very Well Fit, olahan plant based meat umumnya berasal dari tahu dan kacang-kacangan yang dibentuk sedemikian rupa agar rasanya menyerupai daging asli.

Ilustrasi burger vegetarian Foto: dok.shutterstock

Pada satu lembar plant-based meat hanya mengandung 90 kalori. Walau rendah, tapi jenis daging yang satu ini tetap tinggi protein, vitamin, dan mineral baik. Untuk menggantikan lelehan keju yang menggiurkan, kamu bisa mengganti sumber lemak sehat dengan minyak zaitun sebagai campuran sausnya.

Perbandingan yang sangat mencolok pada kedua jenis burger ini, di mana burger daging sapi hanya menyertakan sedikit sayuran, sedangkan versi vegetarian penuh akan bahan-bahan hijau.

Maka itu, untuk ukuran satu porsi burger vegetarian kalori yang terhitung hanya 124 kalori. Jika merasa burger biasa agak mengkhawatirkan untuk kesehatanmu, maka ada baiknya mencicipi makanan dengan versi yang lebih sehat, ya.

Reporter: Balqis Tsabita Azkiya