Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Polling kumparan: 19,32% Pembaca Sudah Berhenti Minum Minuman Manis
4 Oktober 2022 12:22 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, minuman kekinian seperti Esteh Indonesia tengah mengalami sorotan publik. Hal ini merupakan buntut kasus seorang konsumen yang mengkritik Esteh Indonesia karena produk Chizu Red Velvet dinilai terlalu manis dan menggambarkannya sebagai minuman yang mengandung gula 3 kg. Pihak Esteh Indonesia pun langsung melontarkan somasi dan mendesak konsumer tersebut untuk meminta maaf.
"Selamat pagi, perkenalkan saya Gandhi sebagai pemilik akun twitter @gandhoyy yang pada beberapa hari lalu saya membuat twit yang tidak mengenakkan kepada perusahaan minuman PT ES Teh Indonesia Makmur yang di mana saya mencela produk yang saya konsumsi yang menyebabkan kerugian," tulisnya di akun Twitter pribadinya, dikutip Senin (26/9).
ADVERTISEMENT
Akibatnya, publik pun banyak yang mengecam dan kecewa dengan langkah yang diambil Esteh Indonesia. Bahkan, banyak dari mereka yang juga bereaksi dengan enggan membeli produk Esteh Indonesia kembali.
Setelah mendapat banyak kecaman, Esteh Indonesia akhirnya mengaku sudah berdamai dengan konsumen yang disomasi. Perusahaan juga meminta maaf tindakan somasi tersebut membuat gaduh.
Imbas dari kasus tersebut, persoalan minuman manis dari kedai franchise terhadap kesehatan seseorang kian menjadi sorotan. Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo angkat bicara soal kadar gula berlebih dalam minuman tersebut.
“Ingat loh, Indonesia saat ini juara dunia nomor lima jumlah penderita diabetes. Kondisi ini harus dijadikan warning untuk menyelamatkan anak bangsa ini dari berbagai penyakit yang muncul akibat kebanyakan mengkonsumsi gula serta makanan dengan kadar gula tinggi,” kata Rahmad Handoyo dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan, Selasa (27/9).
ADVERTISEMENT
Ternyata, berdasarkan penelitian pada Januari 2017 di Food Science & Nutrition, minuman kekinian berukuran 473 mililiter sudah mengandung sekitar 38 gram gula. Padahal gula yang dibutuhkan oleh manusia hanya sekitar 50 gram atau setara dengan 4 sendok makan per hari.
Saat satu orang mengkonsumsi gula secara berlebih, efek buruk pun jelas akan mengintai tubuh dan berdampak langsung pada kondisi kesehatannya. Beberapa penyakit yang mengancam yaitu risiko diabetes tinggi, mempercepat pikun, penuaan dini, hingga obesitas.