Yum! Segarnya Minuman Frappuccino dan Camilan Plant-based Baru ala Starbucks
PerbesarADVERTISEMENT
Apa minuman favoritmu saat musim panas? Hmm, sepertinya minuman dingin yang menyejukkan adalah pilihan terbaik dinikmati selagi cuaca terik. Semakin nikmat lagi kalau minuman tersebut berupa ice blended. Wah, membayangkannya saja bisa membuat kita langsung ngiler.
ADVERTISEMENT
Kali ini, Starbucks kembali dengan sejumlah varian seasonal menu musim panasnya. Walau kini pandemi masih melanda, brand minuman dari PT Sari Coffee Indonesia ini tidak pernah absen dalam urusan memanjakan pelanggan dengan sajian lezatnya.
Di spesial menu beverage kini, Starbucks Indonesia resmi merilis varian Summer Yaycation. Mereka hadir dalam dua jenis minuman blended, sandwich, serta kue cokelat berbahan plant-based.
“Melalui menu summer yaycation, minuman terbaru kami diracik untuk menghadirkan lebih banyak kegembiraan. Sekaligus memberikan suguhan semangat untuk mengisi hari-hari ini saat harus beraktivitas dari rumah,” terang Liryawati, chief marketing officer, PT Sari Coffee Indonesia, dikutip dari rilis yang kumparan terima, Kamis (1/7).
Akhir-akhir ini mereka juga sedang gencar mengedepankan makanan minuman dengan bahan utama nabati. “Pilihan makanan Starbucks yang terbuat dari 100 persen bahan nabati dengan semua rasa favorit yang disukai oleh para pelanggan kami. Dalam beberapa hari ke depan kami juga akan menghadirkan alternatif susu nabati lainnya sebagai pengganti susu sapi,” lanjut Liryawati.
ADVERTISEMENT
Tepat pukul 12 siang, sekantong paper bag berukuran besar tiba di depan rumah saya. Begitu saya intip, terdapat dua frappuccino berwarna putih, beserta dua makanan gurih dan manis. Tampak minumannya baru saja dibuat, sebab masih tercipta tekstur ice blended khas frappuccino Starbucks.
Sudah tak sabar, kini waktunya saya mencicipi kedua varian baru minuman sejuk itu. Menu pertama ada Starbucks strawberry choux cream frappuccino, rasa ini terinspirasi dari choux khas Perancis. Sebelum meminumanya, saya memastikan kalau semua topping strawberry chunk beserta remahan biskuit graham sudah teraduk rata.
ADVERTISEMENT
Sluuurp! Begitu disesap, cita rasanya sedikit unik. Harum vanillanya sangat tajam, remahan biskuit bikin sensasi minum makin renyah, terakhir strawberry chunknya ikut mendominasi seisi mulut. Adanya campuran stroberi membuat minuman ini tidak terlalu manis, sebab tercecap rasa asam dari buahnya.
Jika kamu suka minuman bercita rasa cokelat, nah varian chocolate choux cream frappuccino cocok untuk kamu nikmati. Saya suka rasa cokelatnya, tidak bikin enek, dan adapula renyah dari biskuit graham. Hanya saja, mungkin yang satu ini agak lebih manis daripada varian sebelumnya.
Merasa penasaran dengan menu baru makanannya, akhirnya saya juga ikut menikmati kue beserta sandwich plant based. Sesuai tips penyajian dari Starbucks, saya menghangatkan sandwich terlebih dahulu sekitar 2-5 menit, agar bun lebih empuk dan nikmat saat dimakan.
ADVERTISEMENT
Sesaat sandwich bbq plant-based meatballs keluar dari oven, langsunglah saya santap, Yum! Bola-bola daging nabatinya memang sungguh empuk. Bahkan, rasanya persis laik makan daging patty burger pada umumnya. Bumbu bbqnya manis-manis gurih, tidak begitu asin, semua rasanya seimbang.
Terakhir, sebagai makanan pencuci mulut, saya menyantap plant-based chocolate raspberry cake. Sekilas bentuknya mirip seperti fudgy brownie. Tapi, rasa cokelatnya lebih unik. Sebab dicampur dengan buah beri, jadi tidak hanya manis dari cokelat tapi sedikit rasa masam khas buah beri.
Kalau kamu penasaran akan minuman serta camilan terbaru dari Starbucks, menu ini tersedia mulai hari ini (1/7) sampai tanggal 5 September 2021 mendatang. Nah, supaya tidak perlu keluar rumah, pesan saja lewat Starbucks Delivers ataupun layanan ojek online.
ADVERTISEMENT
Reporter: Balqis Tsabita Azkiya