5 Kedai Kopi yang Dimiliki oleh Aktor-aktor Indonesia

Aktor-aktor Indonesia yang punya bisnis kopi Foto: Grafik: Sabryna Putri Muviola/kumparan

Budaya minum kopi tengah menjadi tren yang pada akhirnya menjadi rutinitas. Kopi susu dingin kini menjadi banyak orang, dan banyak kedai kopi yang menghidangkannya untuk diminum di tempat, hingga di dalam botol agar bisa dinikmati di mana saja.

Tren ini pun diminati oleh sejumlah aktor Tanah Air sebagai usaha bisnis. Siapa sajakah aktor yang menekuni dunia bisnis tersebut? Simak rangkuman kumparan.

Aktor Deva Mahenra tidak hanya fokus dalam dunia entertainment, tetapi pria berusia 29 tahun ini juga melebarkan bisnisnya di usaha kedai kopi. Foresthree Coffee, menjadi brand untuk kedai kopinya yang saat ini telah memiliki sejumlah cabang di Jakarta dan sekitarnya.

Pemain film 'Sabtu Bersama Bapak' tersebut mengaku sangat menyukai kopi lokal asal Indonesia. Dari 12 menu yang ditawarkan, para pelanggan hanya perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp 18 ribu hingga Rp 30 ribu untuk membeli kopi di Foresthree Coffee.

Chicco Jericho & Rio Dewanto adalah dua aktor yang sama-sama memiliki kedai kopi Filosofi Kopi. Mereka juga membintangi film berjudul sama yang membahas tentang aneka ragam kopi asal Indonesia beserta suka dukanya menjadi pengusaha di bidang kopi.

Filosofi Kopi ada di Jakarta dan juga kota-kota lainnya di Pulau Jawa, seperti Semarang dan Yogyakarta.

Aktor Ario Bayu memang memiliki karier yang mentereng di dunia perfilman Indonesia. Film seperti 'Java Heat', 'Sultan Agung', hingga 'Buffalo Boys', menjadi film yang sangat identik dengan dirinya.

Meski sukses di dunia perfilman, pria berusia 34 tahun tersebut juga tetap mendirikan bisnis kedai kopi. Cultivar Coffee House, menjadi nama kedai kopinya.

Berlokasi di Bandung, Jawa Barat, kedai kopi tersebut memang kalangan anak-anak muda sebagai market place-nya, sehingga Ario menjual kopinya dengan harga yang tidak mahal.

Berbekal pendidikan di bidang bisnis saat berada di Jerman membuat aktor Nino Fernandez memutuskan untuk menggeluti dunia bisnis. Kegemarannya dengan kopi menjadi langkah awal pemain film 'Cinta Laki-laki Biasa' itu untuk mendirikan sebuah kedai kopi bernama ‘Di Bawah Tangga’, yang berlokasi di Gandaria City, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Pria kelahiran Hamburg, Jerman, ini tidak hanya sekadar mencari keuntungan di bidang kopi, tetapi juga selalu mendukung petani kopi di Indonesia, dengan cara membeli kopi berkualitas, langsung dari petani itu sendiri.

Sedari kecil, Ricky Harun dikenal sebagai seorang aktor. Sejumlah sinetron hingga film pernah dibintanginya. Ia juga merupakan anak dari artis senior Donna Harun.

Nama besarnya di dunia entertainment tak lantas membuat Ricky puas dengan pekerjaannya tersebut. Pria berusia 32 tahun ini kemudian memberanikan diri untuk terjun sebagai pengusaha.

Tidak hanya satu bisnis usaha, Ricky secara bertahap membuat sejumlah usaha bisnis, salah satunya bisnis coffee shop.

Bersama Adrian Maulana, Ricky menamai kedai kopinya dengan sebutan Al'cal Coffee. Kedai kopi mereka punya tagline yang menarik, yakni 'Doa First, Then Coffee'.

Saat ini, kedai kopinya hanya berlokasi di kawasan Cipete, Jakarta Selatan. Mereka juga akan memanfaatkan sejumlah event untuk memperkenalkan A'cal Coffee.