Ahmad Dhani Akan Bikin Film dari Pengalamannya Selama Dipenjara

Musisi Ahmad Dhani disambut Ibunda saat tiba di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin, (30/12/2019). Foto: Dok. Ronny

Ahmad Dhani bebas dari penjara pada hari ini, Senin (30/12). Musisi berusia 47 tahun tersebut menjalani hukuman pidana terkait kasus ujaran kebencian di Rutan Cipinang selama 11 bulan.

Itu adalah pertama kalinya Ahmad Dhani merasakan pengalaman menjadi narapidana. Kini, ia berencana untuk mengisahkan apa yang dialaminya kepada lebih banyak orang melalui medium lain.

“Pengalaman yang tidak bisa dilupakan (selama dipenjara) nanti saya akan buat filmnya,” ujar Ahmad Dhani ketika ditemui di Studio RCM (Republik Cinta Management), Jakarta Selatan, Senin (30/12).

Musisi Ahmad Dhani disambut Ibunda saat tiba di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin, (30/12/2019). Foto: Dok. Ronny

Ia belum bersedia membocorkan lebih banyak mengenai rencananya tersebut. Yang jelas, Ahmad Dhani berniat menulis cerita dan memproduseri sendiri film itu.

“Ya, gambarnya kayak film ‘Bohemian Rhapsody’-lah,” ucap suami Mulan Jameela tersebut.

Ahmad Dhani juga mengaku belum tahu apakah dirinya akan turut membintangi film itu atau tidak.

Musisi Ahmad Dhani disambut Ibunda saat tiba di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin, (30/12/2019). Foto: Dok. Ronny

“Tergantung geopolitik. Kalau geopolitiknya memungkinkan, saya yang main. Kalau enggak memungkinkan, orang lain yang main,” tuturnya.

Sebelum mulai menggarap film tentang pengalamannya selama mendekam di penjara, Ahmad Dhani akan lebih dulu merampungkan buku sejarah.

Buku tersebut sudah mulai ia tulis sejak masih menjadi narapidana. Ia akan melanjutkan buku itu hingga selesai selama menjalani enam bulan pidana percobaan terkait kasus ujaran idiot di Surabaya.

Musisi Ahmad Dhani disambut Ibunda saat tiba di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin, (30/12/2019). Foto: Dok. Ronny

“Dalam masa percobaan enam bulan ini, saya rencananya mau menyelesaikan konsep buku yang mau saya buat, yaitu Sejarah Nasional Indonesia 2012–2019. Mas Fadli Zon sudah bersedia untuk menjadi publisher-nya,” beber Ahmad Dhani.

Menutup perbincangan, mantan suami Maia Estianty itu menyampaikan alasan mengapa dirinya berencana membuat buku mengenai sejarah dalam rentang waktu 2012–2019, bukan tahun-tahun yang lain.

“Saya rasa, itu ada sesuatu yang berubah di antara 2012–2019. Menurut saya, ya. Menurut saya, itu peristiwa yang penting dalam politik Indonesia,” pungkas Ahmad Dhani.

--------------

Ayo ikutan Harbolnas kumparan dan menangkan Umrah, iPhone 11, Motor Yamaha NMax, diskon 100% hanya untuk pembaca kumparan. Tertarik? Buruan daftar di kum.pr/harbolnaskumparan.