Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Konflik antara ibu dan anak kembali mencuat. Kali ini, ibunda aktris Indah Permatasari buka-bukaan soal hubungannya dengan sang anak yang memanas.
ADVERTISEMENT
Konflik ini terjadi diduga lantaran Nursyah, ibunda Indah, tak memberikan restu atas hubungan asmara Indah dan komika Arie Kriting.
Kedekatan antara Arie dan Indah menjadi sorotan sejak keduanya mengunggah foto mereka ke akun Instagram pribadi masing-masing. Keduanya kerap memperlihatkan kebersamaannya di berbagai momen.
Indah dan Arie pun sempat berkelit terkait hubungan asmara di antara mereka. Mereka lebih memilih untuk menyimpan rapat kisah tersebut.
Namun, tidak dengan ibunda Indah yang terang-terangan tak menyetujui hubungan tersebut. Bahkan, Nursyah menuding Arie membawa pengaruh buruk terhadap Indah.
"Pas ketemu anak itu, Indah mulai berubah total bagai bumi dan langit. Selalu bohong. Saya sampai selidiki berbulan-bulan dan anakku terlalu jauh kalau sudah bohong-bohong begini," ungkap Nursyah saat dihubungi kumparan, Rabu (30/10).
ADVERTISEMENT
Tangis Nursyah tak bisa terbendung lagi, tatkala ia mengenang kali pertama Arie Kriting datang ke rumahnya. Ia tak menyangka pria berusia 34 tahun itu bisa bertamu di rumahnya hingga subuh.
"Itu pertama kali dia suruh orang datang ke rumah, laki-laki sebelumnya tidak ada yang pernah datang, kata Nursyah.
Dari situ, Nursyah menyebut anaknya mulai sering berbohong dan keluar malam. Puncaknya di tanggal 16 Agustus 2018, Indah berencana untuk jalan-jalan ke Irian. Ia bahkan sudah mempersiapkan tiket sejak jauh-jauh hari.
Yang membuat Nursyah tak terima adalah Indah tak pernah izin dengannya. Hal ini membuat Nursyah menghubungi Arie Kriting dan memintanya untuk izin terlebih dulu bila mau membawa Indah jalan-jalan.
Tak mendapat respons baik, Nursyah nekat menghampiri kediaman Arie di kawasan Mampang. Ia hanya ingin mencegah agar sang anak tak dibawa pergi Arie.
ADVERTISEMENT
"Kalau mau bawa kan harus izin sama kita. Kita orang tuanya, bukan binatang. Pas ditelepon papinya, enggak diangkat-angkat, saya nekat dari Cibubur naik gojek jam 12 ke Mampang. Pokoknya bagaimana anakku agar tidak dibawa karena si Kriting ini tak minta izin ke saya," ujarnya.
Singkat cerita, Indah pun kembali ke rumah. Tapi setelah itu, Nursyah menemukan sang anak hendak kembali pergi tanpa pamit. Sebagai ibu, ia pun berusaha mencegah kepergian Indah. Nursyah mengaku sampai ribut dengan Indah di depan umum
"Saya peluk dia, dia banting badan saya di pinggir jalan. Saya bilang 'Indah pulang', dia bilang 'apa sih mami, apa maumu? Mami, saya muak sama kamu'. Dia tidak mau dipeluk kayak jijik sama saya," kenang Nursyah.
ADVERTISEMENT
Rupanya, keributan itu berlanjut sampai di rumah. Meski berhasil kembali membawa Indah pulang, namun Nursyah menyebut bahwa Indah seperti orang kalap dan memperlakukan ibunya dengan tak pantas.
"Saya duduk di lantai dan dia bilang 'apa maumu mami?'. Saya bilang tidak ada mauku, hanya mau Indah balik kayak dulu, rajin salat dan ngaji. Tapi dia bilang mami yang tidak sadar, kayak orang bego. Dia cakar pinggang saya. Di situ aku sujud-sujud di kakinya dan bilang 'Ini bukan Indah, ini kayak setan'," ujarnya sambil menangis.
"Tanggal 16 itu jadi hari terburuk buat saya," tambahnya sambil tetap terisak.
Di akhir percakapan, Nursyah hanya bisa berharap pemain film ‘Wedding Agreement’ itu dapat membuka mata hatinya dan kembali menjadi Indah yang seperti dulu.
ADVERTISEMENT
"Mami tidak larang berpacaran tapi ada batasnya. Tolong indah jangan bohong sama mami," tutupnya.