Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.80.1
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perselisihan antara Atalarik Syach dan Tsania Marwa memengaruhi psikologis anak sulung mereka, Syarif Muhammad Fajri. Arik, sapaan Atalarik, mengatakan bahwa Syarif sempat mengalami stres.
ADVERTISEMENT
Pemicunya, menurut Arik, saat Marwa datang ke rumahnya di kawasan Cibinong, Jawa Barat. Sempat terjadi perselihan dalam pertemuan itu. Bahkan, perempuan 28 tahun itu mengaku mendapat penganiayaan serta perlakuan tidak menyenangkan.
"Apalagi polisi datang ke rumah dengan seragam. Abang kena stres dan itu enggak dipikirin sama ibunya," kata Atalarik Syach usai menghadiri sidang terkait hak asuh anak di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat, Rabu (22/5).
Pemain sinetron 'Pernikahan Dini' itu tidak tinggal diam. Ia berusaha menenangkan buah hatinya tersebut supaya tidak stres.
"Alhamdulillah cuma sebentar. Karena saya yang paling dekat sama dia rumah, otomatis saya berperan sendiri untuk menenangkan pikiran dan jiwanya abang," tutur Atalarik.
Oleh karena itu, Atalarik berpesan kepada Marwa untuk lebih hati-hati dalam bertindak maupun berucap. Sebab, perkataan atau ucapannya bisa berpengaruh kepada buah hati mereka.
ADVERTISEMENT
"Harapan saya untuk ibunya saja, ibu biologisnya anak-anak. Tolong lebih memikirkan lagi anak-anak atas seluruh ucapannya dia dari A sampai Z sampai detik ini, itu aja. Karena yang terganggu pasti anak-anak," tutup Atalarik Syach .