Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Belum Tamat S2, Zee Zee Shahab Ingin Lanjut S3
8 Juni 2017 16:33 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
ADVERTISEMENT
Siang itu, di kantor kumparan (kumparan.com), aktris berdarah Arab, Zee Zee Shahab, bercerita seputar dirinya mulai dari bisnisnya, kehidupan pribadinya, hingga pendidikan yang ia tekuni sekarang ini.
ADVERTISEMENT
Saat ini, ibu 2 anak itu tengah menjalani pendidikan S2 di Institut Kesenian Jakarta dengan jurusan seni. Ia juga sedang mengerjakan tesisnya. Sebelumnya Zee Zee adalah lulusan sarjana hukum. Lalu, apa alasan wanita berusia 29 tahun itu memilih untuk memperdalam ilmunya di bidang seni?
"Aku sebenarnya lebih seneng seni karena hukum itu bukan passion aku. Aku ngambil hukum karena pengen bahagiain orang tua saat itu," jawab Zee Zee.
Zee Zee menambahkan, dulu image seni kurang baik di beberapa mata, terutama di Jakarta. Akhirnya, setelah ia dinyatakan lulus sebagai sarjana hukum, ia memberikan ijazahnya ke orang tuanya, dan melanjutkan pendidikan S2-nya.
ADVERTISEMENT
"Aku ambil seni penciptaan karya seni. Insyaallah, bulan Juni ini aku sidang. Wisudanya antara November atau bulan Desember," ungkapnya.
Ketika ditanya ingin melanjutkan pendidikan S3, dengan mata berbinar, Zee Zee menganggukkan kepalanya.
"Pengin ya, pengin, sih. Cuma, kuliah itu seperti menyelesaikan masalah lama dan memulai masalah baru kalo menurut aku. Insyallah, ya," tuturnya sambil tersenyum lebar.
Menurut pemain sinetron 'Putri Tidur' ini, pendidikan itu penting, terutama bagi kaum perempuan.
"Kalau orang bilang, 'Ibu kan, di rumah, ngapain pendidikan tinggi-tinggi?' Ya, kalau menurut aku, kalau mau anaknya pinter, ibunya harus pinter juga," ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Sekolah pertama anak itu kan, dari ibu. Zaman sekarang, enggak boleh dibohongin sama anak. Kita harus lebih tahu dari anak," tambahnya seraya menutup perbincangan.