Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
ADVERTISEMENT
Pendalaman karakter tentu menjadi satu hal yang harus dilakukan oleh para penggiat dunia seni peran, baik di sinetron, film, atau teater. Setiap orang tentu memiliki metode sendiri. Begitu pula dengan artis Adinia Wirasti .
ADVERTISEMENT
"Kalau aku sih biasanya akan membawa barang atau memasang makeup atau membentuk rambut yang sekiranya berhubungan dengan peranku," kata Adinia Wirasti ketika ditemui di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (10/12).
Barang-barang itu tidak spesifik. Namun, Adinia Wirasti memang tidak biasa mengenakan barang-barang itu di dunia nyata
"Misalnya, anting atau gelang dengan bentuk tertentu. Nah, nanti anting dan gelang itu akan aku pakai supaya ingat, 'Oh iya, sekarang aku bukan Adinia nih. Aku si A' misalnya gitu," ucap Adinia.
Meski kelihatan tidak terlalu signifikan, adik Sara Wijayanto itu mengaku tetap perlu melakukannya. Sebab, hal itu dirasa ampuh untuk menciptakan pembeda antara persona Adinia di dunia nyata dan di sebuah karya seni.
ADVERTISEMENT
"Kalau perumpamaannya gini, Adinia suka pakai jaket, tapi ketika sudah masuk di ruang makeup, jaket itu akan aku buka. Artinya, Adinia tuh ikut tergantung bersama jaket itu di ruang makeup. Kemudian, aku langsung mengenakan aksesoris si tokoh yang akan aku perankan dan berubah, bukan Adinia lagi, tapi karakter itu gitu," tutur Adinia.
Selama ini, Adinia Wirasti mengaku tidak kesulitan untuk menemukan barang-barang tertentu untuk mendalami peran di sebuah film. Namun, memang ada kendala ketika film yang ia perankan memiliki latar di masa lalu.
"Kayak film 'Sultan Agung'. Karena, itu kan di latarnya di zaman dulu dan tentu enggak ada barang-barang, seperti kacamata atau jaket. Akhirnya, aku bikin satu kain yang pasti akan menempel di tubuh aku terus saat sedang pendalaman karakter atau syuting," tutup Adinia.
ADVERTISEMENT