Cerita Dewi Persik soal Kekesalannya pada Oknum yang Ngaku Mantan Karyawannya

Dewi Persik Foto: Instagram @dewiperssikreal

Penyanyi dangdut Dewi Persik beberapa waktu lalu sempat menumpahkan kegeramannya di akun Instagram pribadinya. Dewi kesal dengan orang bernama Iman dan Ita yang mengaku pernah bekerja untuknya.

Di dalam keterangan foto, Dewi mengatakan Iman dan Ita protes lantaran tak pernah digaji. Akan tetapi, menurut perempuan 34 tahun ini, kedua orang itu tak pernah bekerja dengannya.

“Katanya saya tidak pernah menggaji dia. Sedangkan dia tidak pernah kerja dengan saya, gimana saya mau gaji orang yang bukan tim saya,” kata Dewi saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Dewi Persik di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Cerita berawal ketika Iman dan Ita datang ke kediaman Dewi Persik dan membawa sebuah produk. Ia memang lebih dulu mengenal Ita yang merupakan bagian dari tim penyelenggara konsernya, yang harusnya digelar Agustus lalu.

Setelahnya Ita mengenalkan Dewi pada Iman yang kemudian membawa produk. Iman kemudian memperkenalkan sebuah produk kepada Dewi.

“Saya welcome karena saya bukan orang jahat. Siapa pun boleh dateng ke rumah saya. Di sini saya mau diperkenalkan oleh Iman karena saya lihat Ita yang katanya staf ahli Wakil Bupati Badung, Bali. Ternyata setelah informasikan kepada beliau, wakil bupati tersebut, beliau bilang, 'Bukan staff ahli saya,'” tutur Dewi.

Penyanyi Dangdut Dewi Persik. Foto: Munady Widjaja

Setelahnya, mereka sering datang ketika pelantun lagu Mimpi Manis itu tengah menggarap konten YouTube. Dari situ Iman memperkenalkan produknya kepada Dewi.

“Dia menawarkan kepada kami, yaitu kepada Aa, kemudian saya bayar uangnya ke dia Rp 60 juta. Tapi, yang disampaikan kepada Clara Gopa, dia bilang bahwa saya ini digratisin semuanya. (Dibilang), 'Dewi Persik tuh tidak berterima kasih,'” ungkap Dewi.

“(Kemudian dibilang), 'Dewi Persik itu enggak menggaji saya, dan YouTube-nya Dewi Persik itu naik itu karena saya. Dewi Persik itu terkenal karena saya, dan Dewi Persik itu tidak bisa tidur tanpa saya, Dewi Persik itu cinta kepada saya,'” lanjutnya.

Dewi Persik dan Angga Wijaya. Foto: Giovanni/kumparan

Dewi geram dengan pernyataan tersebut. Pertama, Dewi mengaku sudah membeli alat-alat dari Iman. Kedua, Dewi menegaskan bahwa Iman dan Ita bukanlah karyawannya.

Dewi mengaku sempat membantu untuk mempromosikan produk tersebut secara gratis. Namun, karena muncul persoalan ini, ia mengaku tak mau lagi mempromosikan produk itu tanpa dibayar.

“Produknya dia itu sampai saya jualin ke Abi Ramzi, saya jualin ke Irfan Hakim, saya jualin ke Gilang, dan saya nggak dibayar satu sen pun sama mereka,” ujar Dewi.

Dewi Persik. Foto: Munady Widjaja

Tak sampai disitu, Iman dan Ita, juga sempat meminjam uang kepada beberapa rekan Dewi dengan mengatasnamakan dirinya. Selain itu, Iman dan Ita juga menjual produk mereka dengan membawa-bawa nama Dewi.

Mereka mengaku punya kerja sama dengan Dewi. Hal ini tentu membuat Dewi merasa perlu untuk memberikan klarifikasi. Sebab dia tak mau ikut bertanggung jawab dengan apa yang diperbuat oleh orang yang mengaku bagian dari timnya tersebut.

“Mereka mau bertanggung jawab kalau punya duit, katanya. Jadi saya disuruh untuk melunasi terlebih dahulu baru mereka membereskan interior, itu kan udah nggak bener. Sampai akhirnya, saya berantem sama dia lewat voicenote, saya telepon-telepon-an sama dia,” kata Dewi.

Dewi Persik saat ditemui pers. Foto: D.N Mustika/kumparan

Ada pun yang membuat Dewi makin geram adalah ada pernyataan Iman yang menyebut Dewi jatuh cinta kepadanya. Dewi yang tak mau dicap tidak baik sontak mengklarifikasi hal tersebut.

“Karena saya enggak pernah yang namanya mau tidur itu harus menunggu Iman, itu enggak pernah. Saya, kalau tidur, ya tidur, namanya orang ngantuk. 'Hey, kamu ngaca, kamu siapa? Saya kenal kamu aja baru.' Harusnya kalian berterima kasih',” tutur Dewi.

Lebih lanjut, Dewi mengaku sudah menyerahkan persoalan ini pada kuasa hukumnya. Dia tak mau dibuat pusing dengan persoalan tersebut. Namun, dia mengaku ingin agar persoalan ini bisa diluruskan dan segera terselesaikan.

“Lagi pandemi, lagi pusing, semua orang lagi pusing, nih, semua bisnis pun lagi turun. Jadi saya nggak mau dipusingin dengan hal-hal kayak beginian. Mereka itu, kan, saya anggap keluarga saya, teman, masa sih kayak begitu,” tutup Dewi Persik.