Clara Gopa 'Duo Semangka' Cerita soal Kanopi Rumah yang Viral

Clara Gopa Duo Semangka. Foto: Instagram/claragopaduosemangkareal69

Nama Clara Gopa, personel 'Duo Semangka', mendadak mencuat. Ini dikarenakan kanopi rumahnya yang viral di media sosial dan menjadi perbincangan publik.

Awalnya, Clara juga bingung lantaran kanopi tersebut sudah lama terpasang di depan rumahnya. Namun, kanopi tersebut menjadi viral lantaran benda besar itu menutupi hampir separuh jalan di depan rumahnya. Apalagi, dengan mobil yang terparkir di bawah kanopi tersebut.

Alhasil, Clara Gopa dihujat netizen. Pemasangan kanopi itu disebut-sebut sengaja dibuat untuk menganggu akses jalan setempat.

Ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Clara menjelaskan awal mula dipasang kanopi itu bukan untuk garasi mobil. Tapi, sebagai tempat berteduh bagi siapapun yang melewati jalan itu.

"Tujuan kita itu positif, karena sering banget ada pengemis, pemulung yang kadang capek, istirahat duduk di situ, terus kadang dikasih air putih dan teh," ungkap Clara, Selasa (5/11).

Clara menuturkan, selama ini dia tak pernah mendapatkan komplain dari warga sekitar, karena jalanan depan rumahnya pun masih bisa dilewati.

"Sebenarnya, sih, enggak mengganggu, karena bisa lewat mobil. Truk yang gede pun juga bisa lewat karena kanopinya tinggi. Kalau mengganggu, sih, kayaknya enggak," tuturnya.

Duo Semangka Foto: Instagram/claragopaduosemangkareal69

Clara cukup menyayangkan oknum yang menyebarkan foto kanopi rumahnya itu ke media sosial. Ia merasa masalah kanopi itu tak perlu digembar-gemborkan.

"Harusnya 'kan kita ngobrol baik-baik, datang ke rumah atau apa gitu, enggak harus viral. Mama aku tuh sekarang lagi sakit, karena wartawan setiap hari datang ke rumah. Makanya aku bilang untuk setop. Maksudnya, aku enggak mau memperpanjang masalah ini. Intinya, ya, kalau kita salah, kita minta maaf," kata Clara.

Duo Semangka. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Kendati mendapat hujatan, nyatanya ibunda Clara tetap tak mau mencabut kanopi tersebut, apalagi keluarga mereka tidak merasa merugikan siapapun dengan adanya kanopi itu.

"Mamaku enggak mau melepas (kanopi) itu, dipertahankan. Kalau untuk mobil memang sudah dipindahin. Cuma kalau kanopinya, dia enggak mau ngelepasin, malah dikasih air minuman galon di situ," tutupnya.