news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Curhat Bopak Castello yang Kini Hidup dengan Satu Paru-paru

4 Februari 2020 17:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bopak Castello saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Ronny
zoom-in-whitePerbesar
Bopak Castello saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Ronny
ADVERTISEMENT
Lama tak terdengar, Bopak Castello membawa kabar yang kurang menyenangkan. Kondisi kesehatan pelawak berusia 52 tahun tersebut ternyata sempat menurun beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Bopak Castello mengaku kesehatannya sudah perlahan pulih sekarang. Bopak sempat menceritakan mengenai penyakit yang ia derita.
"Alhamdulillah kesehatan sudah agak mendingan, kemaren memang didiagnosa sama dokter 10 hari di rumah sakit. Kata dokter paru-paru di sebelah kiri enggak berfungsi, sekarang Bopak pakai paru-paru satu aja," kata Bopak Castello di kawasan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (4/2).
Bopak Castello saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Ronny
Pengisi acara Yuk Keep Smile tersebut mengatakan bahwa penyakit yang dideritanya itu sudah tak bisa disembuhkan lagi. Selain menjalani pengobatan medis, Bopak Castello juga berusaha berobat dengan cara alternatif.
"Sudah enggak bisa (sembuh) lah, karena itu sudah enggak berfungsi lagi, kan sudah bocor, paru itu kayak serambi, kan, titik-titik, bocor satu, dua, enggak bisa ditambal lagi jadi normal," terang Bopak.
ADVERTISEMENT
"Kita minum-minum jamu aja itu enak. Sempat kita berobat secara gaib, nonmedis, supranatural, ada efeknya, tapi intinya, kan, semua sugesti. Kita minum daun salam, sereh, itu ternyata bagus, sirsak, madu, itu. Kita lakonin semua," lanjutnya.
Bopak Castello. Foto: Munady Widjaja
Bopak saat ini berusaha untuk menjaga pola hidupnya menjadi lebih teratur. Dia sudah tidak merokok lagi dan lebih selektif dalam memilih pekerjaan.
"Milih-milih, dalam arti misalnya, nyaman buat Bopak. Kalau terlalu mainin permainan sampai naik ke atas itu enggak diambil, tapi kalau yang sifatnya masih ngobrol atau gimana itu baru kita mau," ungkapnya.
Bopak mengaku tetap bersyukur atas cobaan yang tengah diberikan Tuhan kepadanya. Dengan adanya penyakit ini, Bopak menjadi seseorang yang lebih bijak dalam menjalani hidup.
ADVERTISEMENT
"Dikasih paru-paru satu alhamdulillah karena Allah kasih kita rezeki. Mungkin ritmenya beda sama dulu. Sekarang jaga ritme, kemarin berat sekarang ringan aja. Lebih waspada tentang lingkungan, pola hidup, jadi lebih bijak kita memilih," tutup Bopak Castello.