'Dilan 1990' Jadi Film Indonesia Terlaris ke-2 Sepanjang Masa

Syuting Film Dilan Hari Pertama (Foto: Dok. Falcon Pictures)

'Dilan 1990' masih menjadi sebuah fenomena tersendiri dalam industri perfilman Indonesia. Film garapan sutradara Fajar Bustomi ini mampu membuka tahun 2018 ini dengan manis dengan menyuguhkan kisah cinta romantis ala anak SMA dari sepasang remaja yang bernama Dilan dan Milea.

Di hari pertama perilisan film ini, tepatnya tanggal 25 Januari lalu, 'Dilan 1990' mampu menyedot sekitar 225 ribu penonton ke bioskop. Dan kini, memasuki hari ke-20 tayang, jumlah penonton 'Dilan 1990' sudah sampai di atas angka 5 juta penonton.

Jumlah ini menjadikan film produksi Falcon Pictures bersama Max Pictures ini menduduki peringkat teratas jumlah penonton film bioskop sepanjang tahun 2018. 'Dilan 1990' mengalahkan beberapa judul film yang sedang tayang saat ini di bioskop seperti 'London Love Story 3', 'Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi', dan 'Flight 555'.

Jumlah penonton Indonesia sepanjang 2018 (Foto: Dok. Film Indonesia)

Film yang dibintangi oleh Iqbaal Ramadhan dan Vanesha Prescilla ini pun berhasil mengalahkan film Indonesia terlaris sepanjang tahun 2017, yakni 'Pengabdi Setan', yang hanya berhasil mendapatkan sekitar 4,2 juta penonton saja.

Berdasarkan data dari Filmindonesia.or.id, saat ini 'Dilan 1990' menduduki peringkat kedua film dengan jumlah penonton terlaris sejak tahun 2007. Di posisi pertama, tetap diduduki oleh film 'Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1' yang mendapatkan jumlah penonton sebanyak 6,8 juta di tahun 2016.

'Dilan 1990' juga berhasil mengalahkan beberapa film Indonesia yang sangat iconic pada masanya, seperti 'Ayat-ayat Cinta (2008)' yang hanya mendapat 3,6 juta penonton, 'Laskar Pelangi (2008)' dengan 4,7 juta penonton, dan 'Habibie & Ainun (2012)' dengan perolehan 4,5 juta penonton.

Jumlah penonton Indonesia sepanjang 2017 - 2018 (Foto: Dok. Film Indonesia)

Keberhasilan film 'Dilan 1990' ini tak akan terwujud tanpa tangan dingin seorang Pidi Baiq, penulis novel 'Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990' yang ceritanya diangkat ke dalam film 'Dilan 1990'. Novel tersebut menjadi best seller sejak pertama kali peluncurannya di tahun 2014.

Cara berpikir Pidi Baiq bisa dibilang tidak seperti orang kebanyakan. Gombalan-gombalannya yang berkelas, pandangannya tentang ciinta, Bandung, dan remaja membuat orang-orang mempertanyakan isi kepalanya.

kumparan menjawab pertanyaaanmu. Kami membuka kesempatan untuk kamu bisa lebih dekat dengan sosok Pidi Baiq dalam program The Expert.

Dalam program ini, Pidi Baiq akan membeberkan semuanya. Kamu juga boleh bertanya apapun kepada pria kelahiran Bandung tahun 1972 ini.

The Expert edisi ketiga kali ini bakal diadakan di kantor kumparan di Jalan Jati Murni, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Rabu 28 Februari 2018. Mau ikut? Kamu bisa daftar di sini.