Dituduh Ambil Uang Laura Meizani, Kakak Vadel: Cuma Bantu, Takut Dia Dibohongi

Keluarga Vadel Badjideh usai menjenguk di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Kakak Vadel Badjideh, Martin Badjideh, dituding menggelapkan uang endorsement putri Nikita Mirzani, Laura Meizani. Hal itu diduga terjadi ketika Laura masih berkonflik dengan Nikita, dan memutuskan untuk tinggal sendiri.

Laura Meizani yang masih di bawah umur belum memiliki KTP dan ATM pribadi. Oleh karena itu, proses endorsement Laura saat itu diurus oleh Martin dan istrinya.

Kendati demikian, Martin membantah tudingan itu. Ia mengaku hanya memberikan arahan ke Laura, dan tidak pernah memakai uang endorsement tersebut.

Anak Nikita Mirzani, Laura Meizani. Foto: Instagram/ @itsofficiallauraa

"Kan kemarin sempet Lolly (Laura) itu nggak ada yang mengakuinya saudara, kayak nggak ada keluarga sama sekali. Jadinya pasti di saya karena saya yang jaga semua kan, terus dia juga ada endorse beberapa, jadi minta arahan saya. Ya saya juga mantau dari jauh aja," ujar Martin Badjideh kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (20/2).

"Kan (Laura) anak kecil gitu, takut dibohongi kan atau gimana sama yang PT PT atau apa jadi saya bantu paling dari jauh aja," sambungnya.

Martin pun membantah tudingan Nikita yang menyebut bahwa dirinya dan keluarga turut menikmati uang endorse yang diperoleh Laura. Martin memastikan bahwa uang hasil kerja Laura sepenuhnya dikuasai Laura.

Artis Nikita Mirzani usai jalani pemeriksaan selama 12,5 jam di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (7/2). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

"Enggaklah sama sekali enggak (pakai uang endorsenya). Maksudnya kan juga jelas ya, itu (hanya) arahanlah dari saya. Ya kayak gimana sih kayak kita bantu orang, orangnya itu mau ada endorse atau apa kan kita enggak mungkin nahan kan. Jadi yaudah biar dia aja yang urus," ucap Martin Badjideh.

Martin memastikan dirinya memberikan petunjuk dan pertolongan untuk Laura, tanpa menguasai harta yang dimiliki atau dihasilkan oleh Laura.

"Kalau Lolly, sih, semenjak sama saya, saya arahkan sih gak pernah ada ngeluh seperti itu. Dia kan orangnya ceplas-ceplos juga kan, kalau memang itu kadang saya yang nanyain malah, 'Lolly gimana, ada minum gak, nanti biar saya mintain orang apartemennya pengelolanya'," kata Martin.

"Jadi, ya, enggak mungkinlah kalau dia sampai ngomong seperti itu, mungkin ada pihak lain kali ya (yang mempengaruhinya)," tandasnya.