Film Menjelang Magrib Masuk Kompetisi Molins Film Festival

4 November 2022 17:07 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Novia Bachmid dalam film Menjelang Magrib. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Novia Bachmid dalam film Menjelang Magrib. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Film horor berjudul Menjelang Magrib menjadi debut akting Novia Bachmid. Menariknya, film karya sutradara Helfi Kardit ini juga sukses masuk dalam kompetisi Molins Film Festival di Barcelona.
ADVERTISEMENT
Molins Film Festival merupakan festival film bergenre horor. Tahun ini, ajang yang mempertemukan sineas horor itu digelar dari tanggal 4-14 November 2022.
Novia mengaku bangga film tersebut bisa ikut berkompetisi di festival film Internasional. Apalagi film tersebut menjadi debutnya dalam berakting.
"Saya senang dan bangga tentunya. Apalagi ini ini adalah film pertama saya dan enggak nyangka film Menjelang Magrib bisa masuk kompetisi," tutur Novia, seperti dikutip dari siaran pers yang diterima kumparan.
Novia Bachmid dalam film Menjelang Magrib. Foto: Dok. Istimewa
Novia pun menilai pencapaiannya ini turut menandakan bahwa film-film karya anak bangsa semakin dihargai di mata dunia. Ia pun berharap filmnya itu bisa lolos sebagai pemenang.
"Semoga bisa menang, ya, supaya bisa jadi kebanggaan Indonesia. Ini menunjukkan kualitas film kita diakui dunia," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Film Menjelang Magrib hadir dengan judul international Before Night Falls untuk distribusi Internasional. Menjelang Maghrib akan ditayangkan dalam kompetisi itu pada 10 November mendatang di La Peni Theater Molins De Rei.
Helfi sang sutradara juga menyambut baik pencapaian karyanya itu. Dia pun menyebutkan bahwa sederet sineas horor, seperti Corin Hardy (The Nun) dan Andre Ovredal (Troll Hunter, The Autopsy Of Jane), pernah berpartisipasi di festival film ini.
"Jadi, ini mimpi gue banget, film gue bisa tampil. Jangankan kompetisi, event non kompetisi saja mungkin juga sudah bikin senang," ujar Helfi dalam keterangan resminya.
"Karena mereka juga ada sesi non kompetisi. Ini masuk official selection yang untuk berkompetisi itu seru banget," tambahnya.
Sutradara Film Menjelang Magrib, Helfi Kardit. Foto: Dok. Istimewa

Sinopsis Menjelang Magrib

Sebelumnya, Menjelang Magrib juga mendapat apresiasi tinggi di Malaysia. Helfi menilai film Indonesia kini cukup banyak dapat apresiasi baik komersil maupun festival.
ADVERTISEMENT
"Saat rilis di Malaysia, Brunei, dan Singapura, kita minggu pertama masuk top chart urutan kelima. Pertama, ada KKN di Desa Penari, bahkan di Malaysia ada dua film Indonesia. Ada film Hollywood, ada satunya film Malaysia. Didominasi film Indonesia, kan, cukup bagus," kata Helfi.
Helfi pun mengaku sempat terkejut saat mendapat informasi bahwa filmnya bisa bersaing di kompetisi itu. Dia berharap bisa mendapat hasil terbaik dalam festival film tersebut.
"Waktu dapat email dari direktur program Molins Film Festival, film ini dibilang great film. Doakan semoga dapat apresiasi baik pas nanti ditayangkan di sana," tandas Helfi.
Novia Bachmid dalam film Menjelang Magrib. Foto: Dok. Istimewa
Bukan hanya menawarkan kisah horor dan kisah psikologis orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), film ini menampilkan hal-hal yang mistis berbalut kultur dan kepercayaan-kepercayaan yang dianggap takhayul tapi tetap menjadi sebuah tradisi.
ADVERTISEMENT
Cerita film ini berkisah tentang tiga mahasiswa jurusan psikologi yang menemui seorang pasien sakit jiwa, Nina (Novia Bachmid), untuk materi skripsi mereka. Bermula dari masalah kejiwaan Nina, sampai akhirnya berkembang ke hal-hal mistis yang di luar logika.