Fitri Tropica Niat Berhijab Sejak 5 Tahun Lalu

Presenter Fitri Tropica mantap menutup auratnya dengan mengenakan hijab pada Juli lalu. Sebelum memutuskan hal tersebut, dia telah melewati berbagai proses. Rupanya, keinginannya untuk berhijab sudah muncul sejak beberapa tahun yang lalu.

Setelah mengkaji Al Quran, perempuan yang akrab disapa Fitrop itu tidak langsung mengubah dirinya secara drastis, dia berproses secara perlahan. Fitrop memaparkan cerita tersebut saat berbincang dengan kumparan dalam sesi Selebriti Hijrah yang dipandu oleh Ustaz Erick Yusuf.

“'Oh oke, gue langsung baca Al Quran semuanya, langsung paham semuanya, langsung hidup aku total berubah 180 derajat, itu enggak. Aku bisa dibilang proses sampai akhirnya kayak aku memutuskan untuk mengenakan hijab sekarang tuh, tahunan,” ujar Fitrop.

Sejak lima tahun lalu, perempuan berumur 30 tahun itu sudah memiliki keinginan untuk mengenakan hijab. Hanya saja, saat akan melaksanakan keinginannya itu, dia memiliki banyak pertimbangan.

“Dari sebelum menikah sudah ada keinginan (berhijab). Setiap ketemu orang tuh selalu, 'Lo yakinin saja dulu, mantepin saja dulu, nanti tiba-tiba buka lagi (hijab) apa',” ucap Fitrop.

Fitri Tropica (Foto: Jafrianto/kumparan)

Selain itu, istri Irvan Hanafi tersebut juga khawatir jika sudah berhijab, masyarakat Indonesia tak bisa menerima sikapnya yang selama ini dikenal 'pecicilan'.

"Di Indonesia itu mayoritas seolah-olah beranggapan kalau perempuan yang berkerudung itu kan harus yang anggun, kalem, santun, perempuan salihah, gitu. Sementara kan, secara personality, aku memang outgoing, memang cheerful, senang heboh. Ini orang-orang bisa terima aku apa enggak, dengan nanti seperti itu,” katanya.

Godaan lainnya yang membuat perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat, itu semakin menunda untuk memakai hijab datang dari netizen. Dia sempat mengecek akun Instagram beberapa selebriti Tanah Air yang sudah berhijab dan melihat netizen yang meninggalkan komentar di Instagram mereka.

Ustaz Erick Yusuf dan Fitri Tropica (Foto: Jafrianto/kumparan)

"Netizen juga yang menjadi penghalang. Karena kan kita mulai cek-cek ombak nih, Ustaz. Tahun-tahun ini tuh setelah bulan puasa mulai keinginannya tuh kayak, kita nunda-nunda ngerjain PR, sudah tahu nih PR, mau kita tidur kayak apapun, tetap ada perasaan keingetan (pakai hijab),” beber Fitrop.

“Dan ngelihat netizennya tuh yang begitu demanding-nya. Ya mungkin, niatnya baik, tapi kadang-kadang ada beberapa yang sering... kan ada adab dalam menasehati, kayak enggak boleh melakukan di depan umum,” sambungnya.

Setelah membaca beragam komentar dari netizen, Fitrop merasa semakin khawatir untuk berhijab. “Aku lihat yang teman artisnya saja, itu aku mundur, Ustaz. Sudah mau pakai (hijab), takut. 'Aku siap enggak ya? Aku sanggup enggak ya?',” kata Fitrop.

Fitri Tropica (Foto: Jafrianto/kumparan)

Untungnya, pada saat itu, Fitrop diberikan kemudahan oleh Allah untuk menjalankan keinginannya tersebut. Hingga akhirnya dia tidak memiliki alasan lain lagi untuk tidak mengenakan hijab. Fitrop melihat teman-temannya masih memiliki sifat yang sama, meski mereka telah berhijab.

“Sampai akhirnya, ya mungkin dapat juga bantuan dari Allah. Terus, aku reuni, ketemu sama teman-teman aku semua pada berhijab. Dan itu tuh, jadi booster aku. Aku ngelihat teman-teman aku tuh enggak berubah, sama saja,” ujar Fitrop.

Fitrop sempat berkomunikasi dengan suaminya tentang keputusannya untuk berhijab. Namun saat itu, keraguannya kembali muncul. “Terus, saya ngomong sama suami, 'Aku kayaknya sudah mau berhijab'. Dia bilang, 'Ya, baguslah'. 'Tapi gimana, ya?' Ya, balik lagi ada saja setannya, kayak aku ngerasa godaannya kencang banget di depan, kanan, kiri,” tutur Fitrop.

Fitri Tropica (Foto: Jafrianto/kumparan)

Kali ini, yang menjadi penghambat untuk Fitrop mengenakan hijab adalah urusan pekerjaan. Di tengah kebimbangan itu, pemain film 'Insya Allah Sah' tersebut kembali berdiskusi dengan suami tercintanya. Dia tak mampu menahan air matanya saat menceritakan soal percakapan itu.

"'Aku masih ada kontrak kerja, apa segala macam'. Terus suami aku yang bilang, 'Memang kamu kenapa? Orang banyak juga kok yang berhijab cantik'. Bukan itu, bukan masalah cakep atau enggaknya. Terus dia bilang lagi, 'Masalah kerjaan? Tenang saja, kalau masalah kerjaan, toh aku juga kerja keras buat bantu ngebahagiaan kamu kan'. Dia bilang gitu,” kenang Fitrop sambil menangis.

Fitrop merasa bersyukur bisa mencurahkan semua isi hatinya kepada sang suami. Dia merasa lebih tenang dan ada yang melindunginya semenjak pujaan hatinya itu hadir dalam hidupnya. Kata-kata yang dilontarkan oleh sang suami berhasil membuat Fitrop akhirnya mantap berhijab.

"Terus dia bilang, 'Aku kan kerja keras untuk bahagiaan kamu, kamu enggak usah khawatir, apapun yang terjadi, kita hadapi bareng-bareng'. Nah, sebelum dulu aku menikah, ada keinginan kayak gitu, enggak dapat yang seperti itu,” beber Fitrop.

“Aku lagi galau-galaunya, tapi enggak ada yang jadi bodyguard, tapi ketika aku ngomong sama suami, dia ngomong kayak gitu, kayak aku enggak menemukan alasan apa-apa lagi, untuk tidak langsung pakai (hijab),” lanjutnya.

Kematian pun membuat Fitrop sadar akan kewajibannya sebagai seorang perempuan untuk memakai hijab. "Aku enggak tahu umur aku sampai kapan, aku enggak mau aku ketemu sama Allah belum menyelesaikan salah satu PR aku,” pungkas Fitrop.

Dalam story selanjutnya, Fitri Tropica akan bercerita lebih lanjut tentang dirinya yang ingat terhadap kematian, yang akhirnya membuat dia tidak mengurungkan diri lagi untuk berhijab. Nantikan kisah tersebut di topik Selebriti Hijrah.