Imbas Virus Corona, Iis Dahlia Pusing Mikirin Cicilan Rumah Rp 250 Juta Sebulan

27 April 2020 15:41 WIB
comment
12
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Iis Dahlia di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (17/12). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Iis Dahlia di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (17/12). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penyanyi dangdut Iis Dahlia harus mengurangi beberapa program reguler yang biasa dijalaninya, imbas penyebaran virus corona. Hal ini ternyata berimbas pada pemasukan Iis.
ADVERTISEMENT
Pelantun lagu Payung Hitam ini mengaku hal tersebut sempat membuatnya pusing. Sebab, Iis masih memiliki sejumlah cicilan yang harus dibayar tiap bulannya.
“Tagihan, cicilan, masih harus tetap jalan, pusing eyke. Cicilan rumah tetep harus jalan ya,” ucap Iis ketika dihubungi beberapa waktu lalu.
Iis Dahlia di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (17/12). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
Cicilan rumah menjadi salah satu pengeluaran yang paling besar untuk Iis Dahlia. Tiap bulan, ia harus menyisihkan Rp 250 juta untuk untuk meneruskan cicilan tersebut.
“Kena banget (imbasnya). Aku kan baru utang rumah satu tahun, tagihan aku per bulan Rp 250 juta, kalau aku nganggur empat bulan saja, udah Rp 1 miliar aku harus bayar ke bank. Bank juga enggak bisa disetop,” ungkapnya.
Dalam kondisi seperti ini, Iis sadar bahwa bukan cuma dirinya saja yang merasakan kesulitan. Hal ini yang kemudian membuat Iis bersyukur dengan apa yang dimilikinya saat ini.
ADVERTISEMENT
“Aku punya pegawai, aku punya saudara, aku punya anak yatim yang biasa aku santunin. Walaupun aku susah, aku tetap mau berbagi kan, tapi ya sudah ah kalau mau berbagi, aku berbagi aja. Masih ada tabungan, masih ada sisa yang sedikit,” ujarnya.
Di akhir perbincangan, Iis berharap agar semua masyarakat terus mengikuti anjuran dari pemerintah dalam rangka penanganan virus corona. Dengan begitu, proses penanganan yang tengah berjalan saat ini bisa berjalan dengan maksimal.
“Ya semoga ini cepet selesai ya, karena kan orang tingkat ekonominya beda-beda, kebutuhan dan cicilannya juga beda-beda,” pungkas Iis Dahlia.