Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Awalnya kenalnya karena saya tugas sebagai Wakil Bupati dan saya harus ke rumah sakit salah satunya Rumah Sakit AMC yang dikelola oleh beliau, akhirnya kenal," kata Sahrul Gunawan ketika ditemui di Gedong Putih, Kabupaten Bandung Barat, pada Sabtu (6/5).
Dari pertemuan tersebut, Sahrul dan Dine intens berbincang hingga akhirnya menemukan kecocokan. Menurut dia, sosok Dine dapat sekaligus menjadi temannya dalam berbincang soal banyak hal seperti politik sampai bisnis.
Diketahui, Dine adalah kader dari Partai Demokrat, sedangkan Sahrul adalah kader dari Partai Golkar.
"Jadi saya punya teman yang menyenangkan, kita bicara bisnis kemudian politik, masalah partai, lalu masalah anak ya," ujar dia.
"Jadi karena background kita punya pengalaman yang senasib, jadi ini bukan suatu pengalaman yang tiba-tiba, semuanya Allah yang sudah atur apa yang kami tunggu selama ini ternyata Allah pertemukan," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Dine menilai pernikahannya dengan Sahrul bukan lagi cinta remaja. Kini, dirinya dan Sahrul bakal fokus untuk saling memperbaiki diri dan juga saling menutupi kekurangan masing-masing.
Dia berharap perjalanan cintanya dengan Sahrul ke depan dapat berjalan lancar.
"Prinsipnya karena usianya kita sudah usia gemas, jadi targetnya kita bukan mencari cinta yang menggebu-gebu tapi kita goals yang sama, rumah tangganya kita mencoba untuk memperbaiki diri dan saling menutupi kekurangan masing-masing," ujar dia.
Sahrul dan Dine resmi mengikat janji di Gedong Putih, Kabupaten Bandung Barat. Sahrul sempat membaca ijab kabul sebanyak dua kali ketika prosesi akad karena suaranya tak terdengar. Sejumlah tokoh dan artis turut hadir mendengarkan ijab kabul.