Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
PerbesarADVERTISEMENT
Aktor lawas Johny Indo meninggal dunia pada hari Minggu (26/1), sekitar pukul 07.42. WIB, di Tangga Asem, Mekarsari, Tangerang, Banten.
ADVERTISEMENT
Kepergian Johny Indo untuk selama-lamanya memberikan duka mendalam kepada orang yang ditinggalkan. Salah satunya adalah Dian Kurnila, istri kedua Johny.
Dian mengatakan sejak 2014, dia kerap mendampingi sang suami saat sedang ceramah di beberapa tempat. Mulai dari Tasikmalaya, Sumedang, Bandung, hingga penjara yang berlokasi di Cianjur, Jawa Barat.
Seiring berjalannya waktu, kondisi Johny tak lagi bugar seperti saat muda. Bahkan Dian mengatakan bahwa suaminya itu sempat mengalami hilang ingatan.
“Belakangan ini, Johny kena kayak blank, kayak pikun, tapi kalau dibilang pikun, enggak. Karena pernah blank, dia enggak bisa lagi ceramah,” kata Dian saat ditemui di kawasan Tangerang, Banten, Minggu (26/1).
Ketika dirinya mendengar Johny mengalami hal tersebut, ia sempat tak percaya dan berpikir bahwa itu hanya lah candaan belaka.
ADVERTISEMENT
“Dia sampai nangis di kamar. (Johny bilang) ‘Mah, enggak enak nih, Papa lupa sama semuanya’, saya pikir bercanda, (Dian jawab) ‘ih, seram amat sakit kayak gitu’. Akhirnya, enggak main-main nih, beneran,” beber Dian.
Setelah melihat kondisi suaminya yang terus menurun, Dian akhirnya percaya dengan apa yang dirasakan oleh Johny Indo . Kemudian dia mulai membawa sang suami untuk melakukan pengobatan.
“Saya ikhtiar, saya bawa berobat, sampai (orang) di Metro TV bilang, ‘hati-hati mbak Dian, takutnya alzheimer, bawa saja diperiksa yang benar’,” ucap Dian.
Namun Dian tak mampu membawa Johny untuk berobat ke rumah sakit. “Saya cuman bisa bawa ke temannya doang, saya ceritain sekarang Johny gini, gini. Semenjak dia gitu, sehari-hari sama saya,” pungkas Dian.
ADVERTISEMENT