Jadi Investor, Fachri Albar Percayakan Bisnis Media Digital pada Raffi Ahmad

Artis Raffi Ahmad saat hadir di screening Film Ajari Aku Islam di Plaza Indonesia, Jakarta, Selasa, (15/10/2019). Foto: Ronny

Belakangan ini, Raffi Ahmad dan Gading Marten tengah berkolaborasi membangun media digital bernama KUY Entertainment. Media digital tersebut masih melingkupi media sosial seperti Instagram dah YouTube.

Mereka ternyata tak cuma berdua dalam membangun KUY Entertainment. Ada pula Fachri Albar yang menjadi investor ketiga di media digital itu.

Sebagai salah satu investor, Fachri percaya bisnis media digital tersebut bisa melesat dengan tangan dingin Raffi dan Gading.

Fachri Albar. Foto: Munady Widjaja

“Basically, gue percayain ke lo berdua (Gading dan Raffi), karena lo orang di digital paling gila. Kapan lagi ada platform yang paling bisa menghibur kalau bukan pendirinya tuh pelakunya sendiri,” ucap Fachri Albar dalam rilis yang diterima kumparan, belum lama ini.

Menurut Fachri, selama ini dia juga memperhatikan perkembangan dunia digital. Dia menilai bahwa perkembangan dunia digital saat ini benar-benar tak terbendung.

Namun, menurut Fachri, KUY Entertainment bisa menjadi wadah yang tepat bagi para pekerja seni untuk bisa mengekspresikan karyanya. Apalagi, seiring berkembangnya dunia digital, Fachri melihat banyak sekali talenta baru yang bermunculan.

“Beda banget dulu kita usahanya luar biasa, sekarang kita enggak usah liat gampang viralnya, tapi kita liat ternyata sebanyak itu orang punya talent,” ujarnya.

Artis Raffi Ahmad saat hadir di screening Film Ajari Aku Islam di Plaza Indonesia, Jakarta, Selasa, (15/10/2019). Foto: Ronny

Bukan cuma ranah hiburan, KUY Entertainment juga bakal fokus pada beberapa segmen lainnya seperti Lifestyle, News, Travel, Culinary, Sport, E-Sport, Otomotif dan Music. Selain itu, akan banyak lagi terobosan yang akan dibuat oleh media digital yang dibangunnya itu.

“Akan (terjadi) kita mimpi kan mesti terjadi itu harus,” tukas Fachri.

Sepakat dengan Fachri, Raffi menyampaikan angan-angannya dalam bisnis tersebut. Dia membayangkan KUY Entertainment ke depan bisa menjadi platform yang juga menayangkan film hingga mendapat lisensi khusus tayangan olahraga.

Gading Marten Foto: Munady

“Digital tuh kayak enggak kebendung walaupun dari kecil. Bayangin aja kalau KUY ada kayak Netflixnya. Film Indonesia bisa tayang, musik pasti,” tutur Raffi Ahmad.

“Bayangin aja kalau KUY Entertainment bisa jadi salah satu partner-nya F1, F2, atau F3, belum ada yang bisa gitu,” tambahnya.

Lebih lanjut, Raffi menyebutkan bahwa beragam program dalam Kuy Entertainment bakal hadir secara eksklusif. Dia mencontohkan bagaiman bisa menghadirkan konten eksklusif yang berbeda dari media manapun.

“Enggak usah lagi balap Sean Gelael lagi latihan nih, pakai mobil formulanya taruh dong action cam di situ. Cuma kita doang yang dapet jadi ke depannya bakal bikin (yang kayak) gitu ya,” tandasnya.