Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
'Janji untuk Mimpi' Bikin Anak Didik Gita Gutawa Menang di Italia
12 Mei 2017 20:03 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu, Indonesia baru saja mendapatkan sebuah kabar bahagia atas terpilihnya seorang penyanyi cilik bernama Lyodra Ginting, sebagai juara satu Festival Sanremo Junior kategori usia 13-15 tahun di Sanremo, Italia.
ADVERTISEMENT
Keberhasilan gadis berusia 13 tahun tersebut tentunya tak terlepas dari tangan dingin pasangan ayah-anak, Erwin Gutawa dan Gita Gutawa. Ya, Lyodra memang salah satu dari personil grup Di Atas Rata-Rata, yang diprakarsai oleh dua musisi tersebut.
"Kita sebenarnya ingin memberi pengalaman untuk Lyodra (bernyanyi di luar negeri). Saya dulu juga pernah ikut pengalaman serupa, di Festival Mesir. Ikut festival bukan cuma untuk menang. Tapi nyanyi itu enggak cuma buat diri sendiri, tapi juga untuk bangsa," ungkap Gita saat dijumpai di Studio Erwin Gutawa, Jakarta Selatan, Jumat (12/5).
Lyodra sendiri mengaku ketika mengikuti festival ini, tak memiliki target sama sekali untuk bisa menang. Ia hanya ingin menampilkan yang terbaik untuk kerja keras yang selama ini telah dijalankannya.
ADVERTISEMENT
"Enggak ada target aku harus menang, aku hanya mau menampilkan yang terbaik. Untuk hasilnya? pasrah saja," ucap Lyodra.
"Sainganku tuh emang enggak cemen. Keren-keren semuanya. Dari mereka aku banyak belajar, punya temen baru, dan pengalaman baru," lanjutnya.
Baca Juga:
Menurut Erwin dan Gita, salah satu strategi yang mereka lakukan agar Lyodra dapat menang adalah melalui pemilihan lagu.
Kala itu, Lyodra membawakan lagu 'Dear Dream' karangan Gita dan Erwin. Namun sebenarnya, lagu tersebut adalah lagu yang berjudul 'Janji untuk Mimpi' yang sebelumnya memang telah dibawakan Lyodra. Lagu tersebut kemudian diubah menjadi bahasa Inggris.
ADVERTISEMENT
"Memang kami ngeri risiko sih (milih lagu), karena boleh milih, mau bawain lagu original karya sendiri atau nyanyi yang udah populer. Di sana mayoritas nyanyiin yang udah populer. Tapi saya milih bawain karya sendiri hasil (karya) saya dan papa saya," jelas Gita.
Setelah memutuskan untuk memilih lagu 'Janji untuk Mimpi', Gita juga merasa ini menjadi sesuatu yang fresh untuk dinyanyikan oleh Lyodra saat beradu di festival tersebut.
"Ini strateginya. Karena kalau bawain yang populer kan udah banyak yang dengar, udah ada versi lain. Terus saya juga ada kebanggaan sendiri, kita menang dengan karya sendiri," sambung Gita dengan senyum semringah.
Lyodra pun berhasil menyabet juara pertama setelah mengalahkan 18 negara dan 24 peserta lainnya.
ADVERTISEMENT
Kira-kira negara mana ya yang menjadi pesaing terberat menurut Lyodra?
"Menurut aku yang terberat itu, yang dari Filipina. Dia nyanyi lagu 'I Believe', dan ada namanya Miguel dari (Republik) Malta, terus juga Lizie dari Georgia. Semua berat-berat deh, pokoknya," ucap Lyodra.