Jenita Janet Sebut Suami Tak Dewasa: Dia Enggak Bisa Kontrol Keuangan

26 Februari 2020 9:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jenita Janet di Pengadilan Agama Bekasi, Jawa Barat, Selasa (25/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jenita Janet di Pengadilan Agama Bekasi, Jawa Barat, Selasa (25/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sidang perceraian Jenita Janet dan suami, Alief Hedy Nurmaulid, masih terus bergulir di Pengadilan Agama Bekasi, Jawa Barat. Sidang beragendakan pemeriksaan saksi dari pihak tergugat itu digelar pada Selasa (25/2).
ADVERTISEMENT
Saksi yang dihadirkan dalam sidang kemarin adalah orang tua Jenita Janet dan juga orang tua suaminya, Alief Hedy Nurmaulid. Mereka mengutarakan pendapat terkait permasalahan rumah tangga Jenita dan Alief di persidangan.
Saat ditemui usai persidangan, pelantun lagu Direject itu mengatakan orang tua mereka tak ingin terjadi perceraian. Namun, di sisi lain, mereka juga tak mau memaksakan kehendak.
Penyanyi dangdut Jenita Janet saat ditemui dikawasn Tendean, Jakarta, Kamis, (9/1). Foto: Ronny
"Karena yang menjalani rumah tangga ini adalah Janet dan mas Alief. Jadi, kembali lagi dengan usaha-usaha mereka yang dilakukan untuk menyatukan kami. Akhirnya, mereka juga mengembalikan keputusan ini kepada Janet dan Alief setelah melakukan mediasi," ujar Jenita Janet di Pengadilan Agama Bekasi, Jawa Barat, Selasa (25/2).
Mengakhiri sebuah pernikahan bukan perkara mudah, apalagi usia pernikahan mereka sudah menginjak 10 tahun. Akan tetapi, Janet merasa Alief tak pernah mengubah sikap buruknya selama ini.
ADVERTISEMENT
"Mungkin Janet dibilang kurangnya pengertian antara suami-istri dengan hobinya Mas Alief. Atau kadang-kadang kita enggak satu visi dalam menentukan tujuan rumah tangga. Tujuan rumah tangga itu mau seperti apa, cara mengaturnya, itunya yang memang belum nemu, Mas Alief belum ada kedewasaan," bebernya.
Jenita Janet dan orang tuanya, di Pengadilan Agama Bekasi, Jawa Barat, Selasa (25/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
Jenita Janet kemudian menjelaskan soal maksud 'kedewasaan' yang disebutnya. Menurut dia, Alief tak bisa menentukan ke arah mana rumah tangga mereka akan berjalan.
"Dia tidak bisa me-manage keuangannya sendiri. Uang yang tadi mungkin penghasilan dia 20 persen harusnya kan dialokasikan dulu untuk kebutuhan keluarga. Akhirnya, karena aku tidak mau menuntut dia, membebani dia sebagai suami, akhirnya saya beli tempat tinggal sendiri, beli kendaraan sendiri," ujar perempuan 32 tahun ini.
ADVERTISEMENT
Selama ini, pemilik nama lengkap Jeni Juliana tersebut berharap Alief bisa ikut membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga. Hanya saja, harapannya itu tak pernah terwujud.
Suami Jenita Janet, Alief (tengah) didampingi ibunya (kiri) dan kuasa hukum di Pengadilan Agama Bekasi, Jawa Barat, Selasa (25/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
"Saya beli semua sendiri dan mungkin ketika dia punya uang, aku pikir kan, 'Wah, ketika dia punya uang besar, dia bisa bantuin kewajiban rumah, enggak apa-apa DP segala macem aku.' Tapi ternyata dia malah mengalokasikan ke hobinya dia dan itu dengan nominal besar," ungkapnya.
Alief sendiri diketahui memiliki hobi mengoleksi motor gede (moge). Bagi Jenita, hobi tersebut bukan jadi masalah. Yang menjadi permasalahan adalah cara berpikir sang suami.
"Dia belum dewasa mana yang harus didahulukan, diprioritaskan dari hasil pekerjaan. Bukan masalah uang, saya tidak pernah keberatan dengan berapa pun penghasilan suami, yang penting dia bisa mengatur keuangan keluarga. Jangan sampai ada rasa berat sebelah dan tanggung jawab suaminya jadi berkurang," tutup Jenita Janet.
ADVERTISEMENT