Karena Virus Corona, Fans Berharap Penayangan James Bond No Time To Die Ditunda

James Bonf. Foto: Instagram/@007

Sekelompok fans James Bond meminta agar para produser Eon Productions bisa menunda perilisan James Bond: No Time to Die. Hal ini dikarenakan merebaknya virus corona di seluruh dunia, khususnya kawasan Asia.

Dilansir Ace Showbiz, pengelola MI6-HQ, situs fans James Bond, membuat pesan terbuka pada para produser. Dalam surat itu, fans berharap, kesehatan publik bisa lebih diperhatikan, ketimbang jadwal penayangan yang baik untuk kebutuhan marketing.

Daniel Craig dalam film James Bond Foto: www.007.com

"Satu bulan jelang perilisan No Time to Die di seluruh dunia, virus (corona) semakin mewabah di Amerika Serikat," tulis fans dalam surat terbuka tersebut.

"Hari ini, Washington (AS) menyatakan status bahaya. Kemungkinan besar, pada awal April mendatang, banyak bioskop akan tutup. Jika tidak, penonton akan berkurang," sambungnya.

Karakter James Bond selalu identik dengan laki-laki dan berkulit putih. Foto: dok. www.007.com

Mereka meminta agar perilisan film James Bond: No Time To Die diundur hingga musim panas. "Ini hanya film. Kesehatan semua fans di seluruh dunia jauh lebih penting." tulis fans.

Mereka mengaku, sudah menanti-nantikan film tersebut selama empat tahun. Tapi, mereka merasa tidak masalah, jika harus menunggu lagi selama beberapa bulan.

"Menunda perilisan tidak akan mempengaruhi kualitas film," kata fans.

Sutradara film Bond 25, Cary Fukunaga, dan aktor pemeran James Bond, Daniel Craig. Foto: Gilbert Bellamy/Reuters

No Time To Die adalah film terakhir Daniel Craig sebagai James Bond. Film tersebut disutradarai oleh Cary Joji Fukunaga dan juga dibintangi oleh Jeffrey Wright, Ralph Fiennes, Ben Whishaw, Naomie Harris, Léa Seydoux, Rami Malek, Ana de Armas, dan Christoph Waltz.