Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.0

ADVERTISEMENT
Hubungan antara Kumalasari dengan Galih Ginanjar dikabarkan merenggang. Perempuan yang juga berprofesi sebagai pengacara ini sempat diisukan dekat dengan Irfan Sbaztian dan suka pada Kriss Hatta.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Kumalasari juga sudah mulai jarang terlihat menjenguk suaminya yang sedang mendekam di penjara karena kesibukannya.
Saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, pemain sinetron ‘Bidadari’ ini menampik bahwa rumah tangganya dengan Galih sedang goyah.
“Sampai sekarang masih baik-baik saja sama Galih,” kata Kumalasari, Kamis (7/11).
Untuk saat ini, Kumalasari mengaku belum memiliki keinginan bercerai dari Galih. “Belum, nanti kalau gue sudah (ada keinginan cerai) ngomong, ya. Kalau sekarang ‘kan gue belum ngomong, nih. Sampai sekarang baik-baik saja. Enggak ada arah ke sana,” tuturnya.
Perempuan kelahiran Jakarta ini hanya ingin Galih bisa segera menyelesaikan kasus ‘ikan asin’ yang menjeratnya. Kumalasari ingin berkomunikasi lagi dengan pujaan hatinya itu seperti sediakala.
ADVERTISEMENT
“Gue sih sekarang pokoknya pengin masalahnya Galih cepat selesai dulu. Jadi, bisa banyak komunikasi lagi," ucap Ginanjar.
"Karena kalau saat ini sulit untuk berkomunikasi, jadi apapun yang gue rasakan susah untuk penyampaiannya. Akhirnya apa yang gue bikin, dia kadang suka ngambek,” lanjutnya.
Kumalasari tak menyesal memiliki seorang suami yang masuk penjara. Menurutnya, tidak ada yang tahu soal jalan hidup. Dia pun mengaku tidak melihat Galih dari materi yang dimilikinya.
“Gue kan baik banget, care banget, sayang banget, gue sayang bukan karena materi. Kalau orang-orang sebelumnya yang sayang sama dia mungkin karena materi. Kalau dia enggak ada materi, ditendang. Kalau gue 'kan enggak, gue menerima dia apa adanya dari awal,” tutur Kumalasari.
Lantas, apa yang Galih sukai dari Kumalasari?
ADVERTISEMENT
“Semuanya. Sifat gue terutama, gue kan pengertian, sabar, ngasih tahu yang baik itu seperti ini, kalau yang lainnya kan banyak yang enggak sabar. Sabar itu enggak bisa dibeli, kenyamanan enggak bisa dibeli,” tutup Kumalasari .