Maia Estianty Sempat Sedih Dul Jaelani Dibilang Pembunuh

29 Juni 2020 17:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maia Estianty dengan gaya rambut terbarunya. Foto: Instagram/@maiaestiantyreal
zoom-in-whitePerbesar
Maia Estianty dengan gaya rambut terbarunya. Foto: Instagram/@maiaestiantyreal
ADVERTISEMENT
Dul Jaelani, anak Maia Estianty dan Ahmad Dhani—pasangan yang kini sudah bercerai, menuai kehebohan pada 2013 lalu. Kala itu, ia yang masih berusia 13 tahun menjadi pemicu tabrakan di Tol Jagorawi, Jakarta Timur.
ADVERTISEMENT
Setelah peristiwa tersebut, Dul Jaelani mendapat kecaman dari banyak orang. Sebab, akibat kecelakaan maut itu, enam orang tewas dan sembilan orang luka-luka.
Dul Jaelani dan Maia Estianty. Foto: Instagram @maiaestiantyreal.
Mengenai itu dikenang oleh Maia Estianty ketika ia berbincang dengan Dul Jaelani, Poppy Amalya, dan Amanda Caesa—penyanyi pendatang baru sekaligus anak Parto Patrio dengan istri kedua, Dina Risty. Kala itu mereka sedang membahas mengenai perisakan dari netizen.
"Dul juga pernah, sih, mengalami kayak gitu. Kan, aku juga sebagai orang tua pernah mengalami yang namanya anakku di-bully karena dia pernah mengalami kecelakaan," ucap Maia Estianty seperti disaksikan di kanal YouTube Maia Estianty.
Ada satu hal yang membuat penyanyi sekaligus produser musik berusia 44 tahun tersebut bersedih pada masa itu. Saat mengungkapnya, ia tak lupa meminta maaf kepada Dul Jaelani karena menyinggung tentang itu, mengingat putra bungsunya tersebut hingga saat ini masih merasa trauma.
ADVERTISEMENT
"Aku sempat sedih juga ketika anakku dibilang pembunuh, kan. Maaf, ya, Dul, ya... Maaf..." ungkap Maia Estianty.
Ia memang tak bisa membuat netizen berhenti melontarkan komentar yang menyakitkan hati. Maka, Maia Estianty pada waktu itu memilih untuk membesarkan hati Dul Jaelani dengan mengatakan bahwa yang terjadi adalah takdir.
Kini, juga dengan bantuan pskiater, Dul Jaelani sudah bisa lebih menerima pengalaman tersebut. Menurutnya, waktu pun turut menyembuhkan perasaannya akibat kecelakaan maut itu.
"Aku, sih, paling, ya, kadang-kadang dibaca, ya. Terus, sampai kuat bacanya. Kadang gitu, sih. Dibaca komentarnya semuanya. Awalnya risih, kan. Cuma, lama-lama kebal jadinya. Biasa, biasa, biasa. Aku rasa, time heals," pungkas Dul Jaelani.