Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Berkemah di tengah paparan tebing Garuda Wisnu Kencana bisa jadi sebuah pengalaman menyenangkan sambil menikmati suguhan spesial Soundrenaline . Penyelenggara menyediakan A Camp, sebuah fasilitas camping ground untuk para penikmat musik ingin menghabiskan dua hari festival dan tidur di area sekitar.
ADVERTISEMENT
Beberapa tenda artistik penuh dengan para penghuni yang siap berpesta, bahkan berjejaring dan menambah wawasan baru. Kegiatan seperti festitalks, senandung santai, dan karaoke night, telah disiapkan khusus untuk para campers Soundrenaline 2019. Beberapa yang mengisi acara antara lain Anton Ismael, ‘Eben’ Burgerkill, hingga Jimi Multhazam.
“Sudah dua tahun A Camp dibuka untuk publik umum dan antusiasme yang kami terima selalu tinggi. Lalu teman-teman dari Lawless juga akan mengajak anggota A Camp untuk karaoke bareng. Intinya di A Camp semua bisa senang-senang gak cuma dari sajian utama di Soundrenaline, dan pastinya dari sini mereka bisa mendapat teman baru,” jelas Saleh ‘Ale’ Husein selaku art director Soundrenaline yang turut merancang program A Camp.
Ale juga menambahkan bahwa melalui A Camp, para penikmat musik yang ada di dalamnya dapat merasakan timeless festival experience secara total dan hanya ada di Soundrenaline 2019. Selain dari serangkaian kegiatan yang berlangsung, ambience serta fasilitas penunjang lainnya pun dirancang dengan melibatkan elemen seni.
ADVERTISEMENT
Seperti gerbang besar A Camp yang seluruhnya terbuat dari bambu karya MKG Studio. Hal tersebut diharapkan bisa memberikan sebuah kesan mendalam akan sebuah festival musik berbalut seni.
“Ini juga seperti artist lounge. Daripada harus pulang ke hotel setelah festival , mending nginep. Ruang bertemu musisi, perupa, videomaker. Kayak acara reunian,” tambah Ale.
Tiap satu tenda bisa menampung lima orang. Penyelenggara menyiapkan sekitar 30 tenda yang areanya dijaga petugas untuk kepentingan privasi.
Dalam paket A camp selama tiga hari, pengunjung mendapatkan sarapan, makan siang dan makan malam. Para pengunjung yang ikut A Camp harus merogoh kocek sebesar Rp 1,5 juta/pax. Pihak penyelenggara membuka 100 pax untuk umum.