Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Nadine Waworuntu Terbuka dengan Orang Tua soal Pergaulan
24 Desember 2017 14:01 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu, nama Nadine Waworuntu mendadak menjadi bahan perbincangan publik lantaran video ciumannya dengan pesinetron Verrell Bramasta tersebar luas di media sosial. Sejak kejadian itu, Nadine mulai bijaksana dalam melakukan segala sesuatu hal dalam hidup.
ADVERTISEMENT
"Awalnya uji mental banget ya, mental drop banget. Awalnya, aku tuh tipikal orang yang enggak peduli komen-komen haters segala macam. Tapi yang kemarin tuh I hate rock bottom aja sih, yang kemarin tuh mentalnya diuji, dan aku merasa tingkat kedewasaan aku juga menaik. Terus jadi lebih wise, lebih mature, lebih berpikir lancar aja sih segala sesuatu harus dipikir bener-bener," ungkapnya saat dijumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Nadine pun mengaku ia selalu menjaga pergaulannya agar tidak terjerumus dalam bahaya, narkoba misalnya. Ia pun selalu becerita kepada kedua orang tuanya, Ruth Sahanaya dan Jeffrey Waworuntu, mengenai lingkaran pertemanannya selama ini.
"Pokoknya intinya kalau pergaulan itu masalah pribadi aku ya. What's important to me, mama papa tahu pergaulanku gimana, temenku siapa aja, pacarku mereka kenal baik," katanya.
ADVERTISEMENT
"Kalau jauhin narkoba sih pasti, ya. Banyak orang sekitar aku tiba-tiba lagi narkoba, aku mencoba untuk kalau mereka nawarin, aku bilang, 'Sorry, gue enggak. Lo boleh kayak gitu depan gue, gue enggak bakal laporin polisi'. Tapi kayak, aku lebih ke yang menjaga diri. Aku tahu mama papa itu siapa, aku rasa mama papa udah kasih kepercayaan yang cukup, Nadine tuh udah besar, tahu mana yang baik dan mana yang buruk," lanjutnya.
Kendati demikian, Nadine menyebutkan ia tak jauh berbeda dengan remaja seusianya yang masih suka bersenang-senang menikmati gemerlap malam. Hal tersebut tak menjadi permasalahan yang berarti, karena ia pun melakukannya tanpa sembunyi-sembunyi dari kedua orang tuanya.
"Namanya anak muda ya, come clear aja, kita suka pergi ke bar, kita suka ke club, mama papa pun tahu, camkan lagi ya, bukan mereka membolehkan, mana ada orang tua yang nyodorin alkohol atau rokok, tapi mama papa pandangannya tuh, 'Mendingan anak-anak ngelakuin depan gue daripada gue dibohongin'," jelas Nadine.
ADVERTISEMENT
Ia pun tak begitu peduli apa yang dikatakan oleh banyak orang mengenai pergaulannya tersebut. Sebab, meski orang tua Nadine mengizinkannya bergaul, mereka tetap memperingatkan anak gadisnya itu jika sudah kelewat batas.
"Apapun tanggapan orang ya, itu emang gimana cara mama dan papa didik aku. Mama papa udah didik aku sedemikian rupa supaya aku jadi yang terbaiklah. Emang orang bebas beropini, tapi itu cara mama papa didik aku. Orang tua pasti selalu mengingatkan, kalau misalnya aku udah berlebihan."
"Tapi balik lagi, mereka pasti ngerti kok, namanya juga pernah muda, semua orang juga udah pernah ngelakuin ini dan itu. Zaman sekarang semua udah mulai kebarat-baratan, bukannya kita enggak mau strict sama culture kita Indonesia, tapi apa salahnya kalau culture barat bikin damai dan mengurangi masalah-masalah lah mengurangi gosip, dan mengurangi perdebatan satu sama lainnya," tutup Nadine.
ADVERTISEMENT