Nikita Mirzani Ungkap Alasan Bela Ferdian Paleka

29 Juni 2020 9:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Artis Nikita Mirzani saat mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Senin, (15/6). Foto: Ronny
zoom-in-whitePerbesar
Artis Nikita Mirzani saat mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Senin, (15/6). Foto: Ronny
ADVERTISEMENT
Artis dan presenter Nikita Mirzani mengungkapkan alasannya membela YouTuber Ferdian Paleka. Ferdian sempat mendekam di penjara akibat melakukan prank dengan memberikan bantuan berisi sampah ke transpuan.
ADVERTISEMENT
Niki mengungkapkan hal itu dalam video yang diunggah di kanal YouTube Crazy Nikmir Real. Saat itu, perempuan 34 tahun ini berkolaborasi dengan Ferdian dan komika Uus.
“Tapi sebenarnya kenapa gue ngebelain dia, yang dilakukan dia sebenarnya betul. Cuma, memang sampahnya itu yang salah,” kata Niki.
Nikita Mirzani usai sidang di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (26/8). Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan
Nikita Mirzani setuju harusnya tidak boleh ada pekerja seks komersial (PSK) pada saat Ramadhan. Meski begitu, menurutnya, cara yang dilakukan Ferdian salah.
“Harusnya, kan, di bulan Ramadhan enggak boleh ada PSK. Walaupun dia waria PSK kek, wanita kek, harusnya menghargai yang namanya bulan suci Ramadhan hanya satu bulan satu tahun sekali. Sebetulnya itu sudah benar, makanya gue belain. Sampahnya itu yang jadi masalah,” tutur Niki.
ADVERTISEMENT
Youtuber Ferdian Paleka bebas. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Sementara itu, Ferdian mengaku tak bermaksud untuk merendahkan transpuan melalui konten yang menyebabkan ia dipenjara tersebut. Ia hanya berniat bikin prank.
Tidak pernah terlintas di benak Ferdian bahwa konten yang ia bikin membuatnya tersangkut masalah hukum. Ferdian mengungkapkan bahwa dirinya sudah meminta maaf kepada korban.
“Gue pikir cuma viral, enggak sampai korban ngelapor,” ucap Ferdian.
Ferdian Paleka sebelumnya ditahan bersama dua orang temannya, yaitu M. Aidil dan Tubagus Fahdidinar. Mereka selama hampir sebulan mendekam di tahanan Polrestabes Bandung.