Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Nurul Qomar Merasa Berdosa pada Mendiang Jimmy Gideon, Ini Alasannya
27 Desember 2021 19:17 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pria berusia 61 tahun itu sudah cukup lama mengenal sosok Jimmy Gideon. Menurutnya, Jimmy adalah pelawak yang hebat.
"Dia sosok yang kreatif, kuat, dan dia pelawak petarung," ungkap Nurul Qomar .
Personel 4 Sekawan itu mengaku memiliki "dosa" pada Jimmy Gideon. Kesalahan tersebut dilakukannya sekitar 20 tahun yang lalu.
"Saya, secara pribadi, juga merasa punya kesalahan sama Gideon Grup. Ketika tahun 1990-an, saya ngambil Derry dan Ginanjar untuk membentuk grup lawak 4 Sekawan, Gideon Grup akhirnya terseok-seok. Saya merasa berdosa," beber Nurul Qomar.
Tak hanya pada Jimmy Gideon, Nurul Qomar juga merasa berdosa pada grup lawak Tom Tam. Grup tersebut pernah membesarkan nama Nurul Qomar pada masanya.
"Ketika saya keluar dari Tom Tam Group, di mana di situ ada kakak kandungnya Jimmy Gideon, (grup itu) juga terseok-seok," tuturnya.
Kendati demikian, Nurul Qomar mengaku sudah minta maaf ke Jimmy Gideon atas kesalahan masa lalunya. Mereka sempat berencana untuk bertemu, namun rencana itu tak terwujud karena Jimmy Gideon telah berpulang.
ADVERTISEMENT
"Saya sudah meminta maaf sama Jimmy lewat telepon dan rencananya memang mau ada pertemuan antara grup lawak 4 Sekawan, pelawak Tom Tam Group dan Gideon Group, terutama saya yang sudah di puncak karier jadi anggota dewan. Untuk pelawak, itu kan prestasi dan itu yang membesarkan adalah Tom Tam Group, 4 Sekawan dan Gideon Group," jelasnya.
Nurul Qomar pun akhirnya mengantarkan jenazah Jimmy Gideon ke pemakaman karena teringat kesalahan masa lalunya. Ia berharap, Jimmy bisa diterima di sisi Tuhan.
"Makanya, untuk hari yang terakhir ini, saya antarkan Jimmy Gideon, teman pelawak kita ke pemakaman, tempat yang terakhir ini, mudah-mudahan husnul khatimah," pungkasnya.
Jimmy Gideon meninggal dunia pada Minggu (26/12) di rumahnya. Ia sempat terjatuh di kamar sebelum mengembuskan napas terakhir.
ADVERTISEMENT