Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Grup parodi, P-Project , yang populer di era 90-an membuka hari kedua Yolo Fest 2019 di The Kasablanka Hall, Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu (11/12). Grup yang digawangi Joe, Denny Chandra, Iszur Muchtar, Iang Darmawan, dan Daan Aria ini memulai penampilan pada pukul 20.00 WIB.
ADVERTISEMENT
P-Project membawakan banyak lagu yang dahulu mempopulerkan nama mereka, seperti 'Antrilah Di Loket' parodi 'I Can Love You Like That' karya All-4-One, 'Lagunya Lagu Bola' parodi 'La Copa de la Vida', dan 'Hemat' parodi 'What's Up' ciptaan 4 Non Blonde.
"Kita mah masih lucu, ya? Tapi, kalau dirasain di panggung mah enggak lucu, capek. Tabung oksigen mana nih?" kata Denny dengan ekspresi kelelahan.
Meski sudah berumur dan beberapa kali nampak kelelahan, para personel P-Project terlihat masih mampu menghibur penonton di Yolo Fest 2019 dengan banyolan-banyolan cerdas. Di beberapa lagu, para personel P-Project bahkan berdandan ala tokoh-tokoh populer, seperti Slash, Aladdin, dan Freddie Mercury.
"Ya, terima kasih sudah mau ikutan bernostalgia sama kita. Memang sih kita udah enggak sekuat 25 tahun lalu, tapi lumayan lah ya," ujar Iszur sebelum P-Project mengakhir penampilan.
ADVERTISEMENT
Setelah P-Project, giliran grup vokal asal Amerika Serikat Color Me Badd yang naik ke atas panggung.