Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Pengacara Faisal Haris: Sarita Bisa Kaya Tujuh Turunan, Asal Jangan Foya-foya
19 Maret 2020 11:15 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun, menurut kuasa hukum Faisal, Firman Chandra, kliennya sudah membayar utang yang dimaksud oleh Sarita.
“Sudah dibayar, sudah enggak ada masalah. Ini soal rumah di Pondok Indah itu, 'kan? Seperti sudah saya jabarkan sebelumnya, itu rumah milik Sarita, dihibahkan ke Sarita. Kalau kemudian diagunkan, jangan khawatir, cicilan semuanya Mas Haris yang bayar,” kata Firman saat dihubungi wartawan.
Firman mengatakan Faisal memberikan beberapa aset kepada Sarita Abdul Mukti , seperti rumah. Menurut dia, aset yang diberikan oleh Faisal bisa dijual oleh Sarita. Sebab, masing-masing aset bernilai miliaran.
“Kalau kalimat itu, 'kan, Sarita sudah menerima enam rumah, yang terbesar di Pondok Indah. Jangan khawatir, mau ditinggali apa mau dijual, mau dilelang, enggak masalah,” tutur Firman.
ADVERTISEMENT
“Kalau dijual, misal pasaran di Pondok Indah Rp 50 (miliar), di Kemang ada dua, ini Rp 6 (miliar), kemudian di Antasari, Lebak Bulus, lalu ada tanah, ya mungkin Rp 70 sampai Rp 100 miliar ada kalau dihitung perkiraan. Artinya, itu angka yang besar, ya,” sambungnya.
Kemudian, Firman mengatakan, apabila Sarita bisa mengolah harta tersebut dan dijadikan usaha, maka dia bisa menjadi kaya raya. Asalkan, jangan digunakan untuk berfoya-foya.
“'Kan dia katanya mau bikin usaha, mau bikin wedding hall, fesyen, kuliner, kosmetik atau apa, kalau diolah, itu angka yang besar sekali. Makanya, (kaya) tujuh turunan, di situ asal bisa mengolah,” ucap Firman.
Selain itu, Haris setiap bulan masih memberi nafkah untuk anak-anak hasil dari pernikahannya dengan Sarita Abdul Mukti . Mereka pun sudah punya usaha sendiri.
ADVERTISEMENT
“Shakila punya komplek perumahan sendiri, begitu juga Shafa dapat komplek di Pasar Minggu, Alia Residence. Mereka sekarang jadi pengusaha properti. Tinggal Sabina yang masih kecil,” tutup Firman.