Pengakuan Tio Pakusadewo Konsumsi Narkoba sejak Usia 13 Tahun

7 Maret 2023 18:01 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktor Tio Pakusadewo di kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aktor Tio Pakusadewo di kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aktor Tio Pakusadewo terjerat narkoba selama bertahun-tahun. Ia rupanya sudah mengenal barang haram tersebut sejak usianya masih belasan tahun.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut diungkap Tio saat jadi bintang tamu di kanal YouTube TS Media. Tio mengaku pertama kali kenal narkoba saat dirinya duduk di bangku SMP.
"Dari umur 13 tahun sudah tahu ganja dan terus waktu SMP sudah coba pake boti, Dumolit, Lexotan. Dari Dumolit masih kecrek, masih 35 butir isinya," ujar Tio Pakusadewo kepada Luna Maya dan Marianne selaku host.
Aktor Tio Pakusadewo di kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Pemain film Mencuri Raden Saleh itu belum ketergantungan terhadap narkoba saat itu. Ia bahkan sempat berhenti ketika mengenyam pendidikan di bangku kuliah.
Akan tetapi, setelah menikah, kondisinya justru memburuk. Ia kembali mengkonsumsi barang haram tersebut karena obat-obatan itu cukup mudah untuk didapatkan.
"Setelah menikah shi* happens, mulai lagi gue terjun bebas. Ketika terjun bebas inilah hari itu memang di seluruh Indonesia itu lagi dibom sama mafia drugs kali ya karena pasar narkoba terbesar, jadi gampang (dapatnya)," ucap Tio.
ADVERTISEMENT
"Karena pada saat itu orang kayaknya suka pergi ke disko dan pakai inex ya dan hukumnya enggak terlalu berat. Dari situlah kecanduan akhirnya," sambungnya.

Tio Pakusadewo Sadar Narkoba Beri Efek Buruk, tapi Tak Bisa Berhenti

Sejak awal, Tio Pakusadewo sadar bahwa narkoba tak baik untuk tubuhnya. Namun, ia selalu gagal untuk berhenti konsumsi barang haram itu.
"Nah itu setiap kekencengan dan setelah selesai ngejalani basian, itu enggak enak dan gue berusaha terus untuk keluar dari situ, tapi enggak pernah berhasil. Bayangin, 10 tahun, 15 tahun, sampai 25 tahun," ungkap Tio
"Karena saya brutal sih makenya ya, enggak dibatesin waktu itu. Putaw pakai, sabu pakai, ganja, alkohol, drugs, semua deh, you named it. Jadi, addicted-nya yang paling keras tuh waktu itu putaw ya, paling sakit itu sakit banget tapi berhasil lewat. Terus pindahnya ke sabu, sabu juga kacau," kata Tio.
ADVERTISEMENT
Aktor berusia 59 tahun itu merasa, Tuhan telah mentakdirkan hal itu pada dirinya. Ia kini hanya bisa berharap agar generasi muda tak mengikutinya melakukan hal buruk tersebut.
"Tapi takdirnya Tuhan, aku harus masuk ke tempat yang gelap, sehingga bisa melihat terang yang sesungguhnya itu seperti apa. Jadi berdasarkan apa yang aku alami kemarin, aku rasanya pengin share ke khalayak, supaya mereka bisa aware atau mungkin bisa menarik hal yang baik dari yang saya alami," pungkasnya.