Pihak Rutan Cipinang Tak Akan Perlakukan Ahmad Dhani Secara Spesial

Ahmad Dhani. Foto: Munady Widjaja

Musisi Ahmad Dhani kembali mendekam di Rutan Cipinang, Jakarta Timur terkait kasus ujaran kebencian. Sebelumnya, ia sempat ditahan di Rutan Medaeng, Jawa Timur untuk kasus serupa.

Kepala Rutan Cipinang, Oga Darmawan, mengatakan pihaknya telah menerima Ahmad Dhani dan ditempatkan di Blok Barito lantai tiga, bebas asap rokok, yang juga berisikan sekitar 11 orang tahanan lainnya. Ruangan tersebut berukuran sekitar 5x6 meter dengan kamar mandi dalam, tanpa AC, tanpa televisi.

Menurutnya, pentolan grup band Dewa 19 tersebut juga tidak meminta untuk diperlakukan khusus atau mendapatkan perlakuan spesial, seperti penyediaan bilik asmara.

Ahmad Dhani tiba di Rutan Cipinang. Foto: Dok. Istimewa

"Tapi kalau hubungan yang lain-lain belum diatur. Kita sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur). Tidak ada (bilik asmara) sesuai SOP diatur, di negara Indonesia belum ada yang mengatur hubungan badan," ujar Oga Darmawan di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (13/6).

"Semua sama, persamaan hak di depan hukum, karena masih di rumah tahanan. Tapi kalau nanti di lembaga pemasyarakatan, ada beberapa kegiatan pembinaan yang harus diikuti. Tapi hak-hak untuk melaksanakan ibadah, hak untuk mendapatkan buku bacaan, hak dikunjungi itu semua kita penuhi," sambungnya.

Terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik Ahmad Dhani Prasetyo usai mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur, Selasa (11/6). Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono

Oga mengatakan Ahmad Dhani saat ini sedang dijenguk oleh istrinya, Mulan Jameela dan kedua anaknya. Sementara untuk jam kunjungan sendiri berakhir pada pukul 16.00 WIB.

"Enggak ada sampai malam, karena kunjungan itu kan sampai pukul 16.00 WIB. Lebih dari itu, hanya khusus petugas penjagaan saja," katanya.

Oga menyebut bahwa Rutan Cipinang sudah kelebihan tahanan. Total lebih dari 4.300 orang berada di dalam rutan itu. Sedangkan Ahmad Dhani, dipastikan tidak mendapatkan perlakukan khusus.

"Enggak ada ruangan khusus. Karena kita segi empat ini kecil dan isinya 4 ribu sekian, dan over crowded 400 persen, sehingga sangat sesak sekali," pungkasnya.