Putra Siregar Disebut Sakit Hati karena sang Istri Dituduh sebagai Pelakor

Putra Siregar dan istri. Foto: Instagram/@septiasiregar17

Putra Siregar sedang menghadapi kasus dugaan pengeroyokan terhadap Nur Alamsyah. Dalam sidang yang digelar pada Kamis (28/7), Putra dituntut 10 bulan penjara oleh jaksa penuntut umum (JPU).

Di tengah kasus yang dihadapi, Putra Siregar harus menghadapi masalah lain. Baru-baru ini, muncul isu bahwa istri Putra, Septia Siregar, merupakan seorang pelakor alias perebut laki orang.

Putra Siregar disebut pernah menikah dengan perempuan bernama Indri Prastika dan memiliki anak dari pernikahan tersebut. Septia diisukan merebut Putra dari Indri.

Putra Siregar bersama istrinya, Septia. Foto: Instagram/@septiasiregar17

Pemilik PS Store tersebut sudah mendengar soal isu itu. Melalui kuasa hukumnya, Nur Wafiq, Putra Siregar membantah tudingan tersebut.

"Kami pastikan, sebagian besar tidak benar. Kebohongan jauh lebih mudah diterima di masyarakat kita saat ini, enggak tahu kenapa," ucap Nur Wafiq saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Menurut Nur Wafiq, Putra Siregar hanya bisa istighfar ketika mendengar tudingan itu. Namun, tak dapat dipungkiri, ia juga sakit hati mendengar istrinya mendapat fitnah seperti itu.

Putra Siregar bersama istrinya, Septia. Foto: Instagram/@septiasiregar17

"(Putra Siregar) mendengar, beliau hanya istighfar saja, betapa jahatnya orang seperti itu, kalau pun dia kenal tentu enggak akan seperti itu. Pasti ini bukan orang yang kenal dengan siapa dia. Sehingga dengan niat buruk seperti itu mem-blow up cerita-cerita yang aneh-aneh, berita gak benar, jauh dari fakta," jelas Nur Wafiq.

Meskipun sakit hati, Putra Siregar disebut tak mau terlalu memusingkan hal tersebut. Saat ini, fokusnya hanya menghadapi persidangan dugaan pengeroyokan.

"Tentu saja (Putra Siregar sakit hati), mereka menikah secara agama di depan Allah resmi, dikata-katakan seperti itu. Siapa sih yang enggak sakit hati? Tetapi di sini beliau hanya ingin fokus di perkara ini, itu diserahkan kepada Tuhan," tutupnya.