Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Putri Abdee 'Slank' Minta Uang Rp 5 Miliar untuk Jaminan Hidup
8 Oktober 2018 16:36 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB

ADVERTISEMENT
Proses perceraian gitaris 'Slank', Abdee Negara dan sang istri, Anita Desy Farida, sudah mencapai titik akhir. Abdee telah memutuskan untuk menambah iddah dan mut'ah untuk sang istri menjadi Rp. 250 juta.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, jumlah yang diberikan oleh musisi berusia 50 tahun tersebut dianggap kurang oleh Anita dan putrinya, Alanis Nurulizah. Putri semata wayangnya itu meminta agar sang ayah bisa memberikan uang kepadanya dan ibunda tercinta sebesar Rp 5 miliar.
"Iya, dia (Alanis) sendiri yang WhatsApp, minta uang Rp 5 miliar, untuk jaminan hidup. Dia WhatsApp ke Abdee," kata Anita ketika ditemui kumparan di Pengadilan Agama, Jakarta Selatan, Senin (8/10).
Menurut Anita, Alanis meminta uang yang begitu besar kepada ayahnya, karena ia takut jika kelak sudah benar-benar terpisah, ia tak lagi bisa meminta nafkah dari ayah tercintanya itu.
"Apalagi kalau dia menikah, pasti dia (Abdee) takut dong sama pihak sana buat ngasih yang lebih baik lagi," ujar Anita.

Anita dan Alanis merasa, uang sebesar Rp 5 miliar cukup sepadan untuk diberikan kepada mereka, jika melihat Abdee dan Anita sudah bersama selama kurang lebih 20 tahun. Akan tetapi, Abdee ternyata tak menyanggupi permintaan anak dan istrinya itu, dengan alasan dia tak memiliki uang sebesar itu.
ADVERTISEMENT
"Padahal, menurut pengakuan Bunda 'Slank' ke saya, dia mengaku ke Bunda punya empat perusahaan, kalau dia punya empat perusahaan dengan dia cuma berikan segitu kan memalukan," ucap Anita.
“Saya nih sekali lagi memelihara anak nya, anak kandungnya anak satu satunya, harta apa yang ditinggalkan cuman rumah itu kok, dia tinggal di apartemen mewah dengan segala kemewahaannya dia,” tambah Anita.

Saat ini, menurut penuturan Anita, dia dan anaknya tinggal di sebuah rumah kontrakan di Makassar, Sulawesi Selatan, sejak mereka berdua memilih untuk menjauh dari keluarga besar Abdee. Oleh karena itu, Anita berharap jika Abdee bisa memenuhi permintaannya tersebut. Apalagi, saat ini Alanis masih menempuh pendidikan tinggi di bidang kedokteran yang membutuhkan banyak uang.
ADVERTISEMENT
"Saya mau tuntut supaya Mas Abdee tolong belikan rumah anaknya di Makassar, karena kan kita di sana masih ngontrak. Apalagi proses kedokteran masih lama, sementara kita masih ngontrak, jadi tolong dibelikan rumah," kata Anita penuh harap.

Meski begitu, Anita tak menampik bahwa Abdee berkomitmen untuk terus memberikan nafkah pada dirinya dan Alanis. Kendati demikian, ia tetap khawatir jika suatu saat Abdee melupakan komitmennya itu. “Kalau sudah menikah lagi sudah enggak ada hak saya lagi, pasti sudah diatur sama yang di sana, saya sih lillahitaala,” tutur Anita.
Sementara itu, ditemui secara terpisah, kuasa hukum Abdee, Taufik Mahmud, mengatakan bahwa pemberian nafkah iddah dan mut'ah kepada Anita dan Alanis adaalah atas keputusan pribadi Abdee. Iddah dan mut'ah yang diberikan oleh Abdee adalah bentuk penghargaan untuk Anita yang selama ini sudah menjadi teman hidupnya.
ADVERTISEMENT
"Kalau masalah iddah dan mut'ah ini kan tidak ada ketentuan yang mengatur. Jadi hanya kebijakan, mau diterima mau tidak, putusan sudah dilaksanakan, kewajiban mantan suami memberikan iddah dan mut'ah yang sudah diatur. Apabila yang bersangkutan tidak terima, ya enggak apa-apa, tapi tetap saja ikrar akan dibacakan," jelas kuasa hukum Abdee 'Slank'.